REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Guna terciptanya ketertiban dan kebersihan di sekitar Masjid Istiqlal pascaaksi bela Islam, Dompet Dhuafa, bekerja sama dengan AQL Islamic Center, membentuk Tim Bersih Itu Sehat (BIS). Tim ini bertugas membersihkan sampah-sampah yang berserakan di sekitar masjid.
Koordinator lapangan dan Aksi TIM BIS Ahmad Lukman mengatakan untuk menjaga kebersihan Masjid Istiqlal, timnya mengerahkan sekitar 50 orang yang tersebar di beberapa titik aksi. "Selain di sekitar Istiqlal, kami juga kerahkan tim untuk membersihkan sampah yang berserakan di sekitar Jalan Medan Merdeka," tuturnya kepada Republika.co.id, Jumat (4/11).
Adapun kebersihan yang menjadi fokus kegiatan, menurut Lukman, karena hal tersebut terkadang diabaikan oleh peserta aksi. "Karena kebersihan ini jarang disadari. Dengan kegiatan ini, saya dan Dompet Dhuafa berharap citra Islam dapat terjaga dan tetap baik di masyarakat," ucapnya.
Selain menjaga kebersihan, Tim BIS, kata Lukman, juga membagikan paket logistik untuk para peserta aksi. "Kita telah siapkan seribu roti, 150 dus air mineral, dan 100 kilogram jeruk untuk peserta aksi. Ini untuk asupan mereka," ungkapnya.
Menurut Lukman, Tim BIS akan terus siaga hingga aksi ini usai. Dengan demikian, sampah yang berserakan pascaaksi, dapat segera dibersihkan dan dikumpulkan di beberapa titik. "Jadi nanti Dinas Kebersihan DKI Jakarta tinggal angkut saja sampahnya," ujar Lukman.