REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Arus lalu lintas kendaraan di jalan nasional Bandung-Garut, tepatnya di kawasan industri Kahatex, Kabupaten Sumedang dan industri Vonex, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, masih macet akibat banjir yang menggenangi badan jalan. Kemacetan di jalur provinsi itu sudah terjadi sejak, Ahad sore (13/11), akibat banjir yang sebelumnya hujan deras mengguyur wilayah itu.
Kepala Polsek Cimanggung Kompol Amin Taufan mengatakan, arus kendaraan masih padat merayap di titik banjir kawasan industri Kahatex. "Masih ada genangan, masih panjang macetnya," kata Amin, Senin (14/11).
Amin mengatakan, pihaknya telah menerjunkan 40 personel polisi untuk pengamanan dan mengatur arus lalu lintas kendaraan di jalur itu. "Hingga saat ini, masih ada 40 orang disiagakan," katanya.
Dari pantauan di lapangan, kepadatan arus kendaraan di jalur nasional dari arah Cileunyi menuju Cicalengka mengekor hingga kawasan Rancaekek. Sedangkan sebaliknya mengekor hingga kawasan Parakanmuncang, Cicalengka.
Sejumlah kendaraan ada yang menggunakan jalur alternatif seperti dari Cicalengka menuju Cileunyi melewati Majalaya, Rancaekek maupun Sapan. Sedangkan dari arah Bandung menuju Garut memanfaatkan jalur alternatif Sumedang, Tanjungsari, maupun Sapan, Gedebage. Banjir di jalan nasional itu merupakan kesekian kalinya terjadi, menyebabkan arus lalu lintas dari dua arah terganggu.