REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Hanya karena emosi disuruh mandi, seorang anak di Medan tega menikam bapak kandungnya. Pelaku yang merupakan pengguna lem dan narkoba ini dikabarkan sering mengalami halusinasi.
Kapolsek Deli Tua, AKP Wira Prayatna mengatakan, pelaku yang diamankan, yakni M Iqbal (25 tahun), seorang pengangguran. Dia tega menikam ayah kandungnya, Antan (50), warga Jl Merpati kompleks Polri, Tanjung Selamat, Medan Tuntungan, dengan sebilah pisau.
"Kejadian ini terjadi Kamis, 17 November sekitar pukul 18.00 WIB di rumah mereka," kata Wira, Jumat (18/11).
Wira menjelaskan, kejadian tersebut berawal saat korban menyuruh anaknya untuk mandi. Entah apa yang dipikirkannya, Iqbal yang tidak mau mandi kemudian mengambil pisau dan menikam ayahnya di bagian pinggang sebelah kiri.
Mengetahui kejadian ini, kepala lingkungan setempat langsung menghubungi petugas Polsek Deli Tua. Polisi yang turun ke lokasi kemudian melakukan pencarian dan menangkap pelaku tak jauh dari rumahnya.
"Pelaku ini diketahui sering menggunakan lem dan narkoba. Jadi dia sering mengalami halusinasi," ujar Wira.
Akibat perbuatan anaknya, Atan mengalami luka tikam di bagian pinggang sebelah kirinya. Korban pun masih menjalani perawatan di rumah sakit Bina Kasih Medan hingga saat ini.
"Saat ini, petugas telah memeriksa saksi-saksi, menyita barang bukti dan berkoordinasi dengan rumah sakit Bhayangkara Medan perihal kesehatan jiwa pelaku," kata Wira.