REPUBLIKA.CO.ID, MADRID – Striker Real Madrid, Karim Benzema tak mempersoalkan timnya lolos ke babak 16 besar Liga Champions dengan status runner-up klasemen Grup F di bawah Borussia Dortmund. Meskipun target Madrid lolos sebagai juara grup. “Namun untuk memenangkan Liga Champions itu sama, apakah Anda sebagai posisi pertama (puncak klasemen) atau kedua (runner-up) harus mengalahkan semua tim,” kata Benzema, dilansir Marca, Kamis (8/12).
Madrid ditahan imbang 2-2 oleh Borussia Dortmund pada laga terakhir penyisihan grup Liga Champions, di Santiago Bernabeu, Kamis (8/12) dini hari WIB. Sempat unggul lebih dulu melalui gol yang diborong Benzema, Dortmund mampu menyamakan kedudukan melalui gol Aubameyang dan Marco Reus.
Benzema mengungkapkan, timnya mengincar kemenangan atas Dortmund. Namun, klub asal Jerman itu merupakan tim bagus yang sulit dikalahkan. Sebab itu, menurut Benzema, laga berjalan sulit.
Benzema mengaku rekan-rekannya kehilangan konsentrasi saat sudah unggul dua gol. Akibatnya, tim tamu mampu membalas dua gol penyama kedudukan. “Semua orang memainkan permainan yang baik dan melakukan banyak usaha,” ucap Benzema.
Banyak perdebatan terkait namanya yang masuk dalam starting line-up melawan Dortmund. Benzema pun mengakui, perdebatan tersebut menganggu performa dirinya di lapangan. Kendati demikian, kritik kepada dirinya memamacu pemain berusia 28 tahun itu harus bekerja lebih keras.
“Saya tahu sulit malam ini, itulah sebabnya saya bekerja keras dalam latihan dan itu memungkinkan saya untuk mencetak gol dalam pertandingan,” Benzema mengungkapkan. Benzema pun akhirnya senang karena memborong dua gol untuk Madrid meskipun kecewa terhadap hasil akhir.