Jumat 09 Dec 2016 17:59 WIB

BNPB Laporkan Penanganan Korban Gempa Aceh

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Ilham
gempa di Pidie, Aceh
Foto: rumah zakat
gempa di Pidie, Aceh

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan semua kementerian/lembaga (K/L) bergerak dalam penanganan dampak gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Pidie Jaya, Aceh dan sekitarnya. "Kita telah berupaya untuk membantu korban gempa sesuai bidang masing-masing," kata Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho di Jakarta, Jumat (9/12).

Pertama, BNPB, K/L dan pemerintah daerah telah melakukan pendampingan dan pemberian bantuan selama masa tanggap darurat serta pemilihan. Posko utama dan media center telah berdiri pada Kamis (8/12) yang diketuai oleh wakil bupati Pidie Jaya.

Kedua, Kementerian PUPR mengerahkan empat tangki air, 70 hidran umum, 80 MCK mobile, alat berat (loader, stonebreaker, dan eskavator) dan sebagainya. Kementerian PUPR juga bertugas mengaudit bangunan dan fasilitas umum, seperti sekolah dan tempat ibadah.

Ketiga, TNI mendirikan rumah sakit lapangan TNI yang terdiri satu unit OK, dua unit poli umum, perawatan (delapan tenda, 100 tempat tidur) dan satu unit UGD. Keempat, Kementerian Kesehatan (Kemkes) membentuk klaster kesehatan tanggapa darurat.

Kelima, BNPB bersama Kementerian PUPR, Kemsos, Kemkes dan Basarnas telah berada di lokasi bencana untuk membantu BPBD menangani kondisi darurat. Keenam, BPBD Kabupaten Pidie mengirimkan personil untuk membantu BPBD Kabupaten Pidie Jaya.

Ketujuh, relawan masyarakat Taruna Siaga Bencana (Tagana) menyiapkan dukungan logistik ke lapangan di gudang Pidie Jaya. Kedelapan, pasien RSUD Pidie Jaya dievakuasi dan dipindahkan ke RS Bireuren serta RS Kabupaten Pidie. Kesembilan, BPBD Kabupaten Aceh Tamiang mengirimkan personil untuk membantu BPBD Kabupaten Pidie Jaya.

Ke10, BPBD Kabupaten Bireuen telah buka dua dapur umum di asrama putra dan putri Pesantren Al Aziziyah, Kecamatan Samalanga. Ke-11, pencarian dan upaya penyelamata korban dari dampak gempa  di Kabupaten Pidie Jaya, Kabupaten Bireuen dan Kabupaten Pidie masih terus dilakukan.

Ke-12, tim SAR gabungan tetap melakukan pencarian korban yang diduga masih terjebak reruntuhan. Ke-13, BPBD Bireuen mendirikan posko di kantor camat Samalanga untuk memantau perkembangan dan mendata warga serta kerugian akibat dampak bencana gempa bumi.

Ke-14, pengerahan alat berat ke lokasi bencana, tiga eskavator sudah berada di Kecamatan Meureudu. Ke-15, koordinasi dengan semua pemangku kepentingan penanggulangan bencana baik pusat maupun daerah.

Ke-16, BPBD Kabupaten Pidie Jaya dibantu oleh SKPD terkait, TNI/Polri dan relawan, terus melakukan pencarian dan evakuasi. Ke-17, Garuda menambahkan jumlah //seat// penerbangan Jakarta-Banda Aceh.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement