Jumat 13 Jan 2017 22:00 WIB

MAI Fokus Perkuat Jaringan

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Agung Sasongko
Ketua Dewan Pengurus Mandiri Amal Insani (MAI) Foundation Abdul Ghofur, Dewan Pembina MAI Foundation Tedi Nurhikmat dan Dewan Pembina MAI Foundation Tardi (dari kiri) menyampaikan Public Expose 2017 di Jakarta, Jumat (13\1).
Foto: Tahta Aidilla/Republika
Ketua Dewan Pengurus Mandiri Amal Insani (MAI) Foundation Abdul Ghofur, Dewan Pembina MAI Foundation Tedi Nurhikmat dan Dewan Pembina MAI Foundation Tardi (dari kiri) menyampaikan Public Expose 2017 di Jakarta, Jumat (13\1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saat ini fokus utama kegiatan MAI adalah memperkuat jaringan di setiap kantor wilayah atau region di lima kanwil yakni Medan, Bandung, Semarang, Surabaya, dan Makassar. Ke depan, MAI Foundation akan masuk ke manajemen dana zakat, infak, sedekah, dan wakaf yang modern agar data dapat terpantau dengan baik sehingga bisa mengembangkan program lebih luas.

General Manager MAI Foundation Abdul Ghofur mengatakan, untuk mencapai visi misi dan target maka dibutuhkan inovasi serta improvisasi di dalam berbagai pelaksanaan program. Pada 2017 ini, MAI Foundation akan fokus dalam penguatan kerelawanan sosial atau volunter dan kewirausahaan sosial di masyarakat.

"Pada 2017 kami menargetkan penghimpunan sebesar Rp 23 miliar, dan penerima manfaat Rp 55 ribu serta 30 program penyaluran," ujar Abdul.

Selain itu, MAI Foundation juga akan melakukan grand strategic EXIST yakni expansion, intensification, dan institutional building. Abdul menambahkan, pada 2017 MAI Foundation menargetkan pertumbuhan ekspansi pasar sebesar 30 persen. Ekspansi pasar ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjalankan kewajibannya melaksanakan zakat, infak, sedekah, dan wakaf.

Selain itu, MAI Foundation juga akan melakukan peresmian sekolah MI Al Bayan Mandiri di Pamijahan, Kabupaten Bogor pada 14 Januari 2017. Sekolah ini merupakan program Master Piece MAI Foundation yang memiliki kurikulum modern dengan memadukan konsep pembelajaran umum dan agama.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement