REPUBLIKA.CO.ID, AMBON --Ketua MPR RI Zulkifli Hasan meminta, Ikatakan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI) untuk menjadikan keberagaman di IARMI sebagai model untuk diterapkan di tengah masyarakat. Sebab, kata dia, kepengurusan IARMI di seluruh Indonesia terdiri dari latar belakang yang beragam.
''IARMI adalah contoh Bhinneka Tunggal Ika. Kepengurusannya terdiri dari beragam suku, agama, budaya dan bahkan ragam partai politik,'' kata Zulkifli, saat melantik jajaran Pengurus Dewan Pengurus Provinsi Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (DPP IARMI) Maluku, di Gedung Balai Oikumene Ambon, Rabu (8/2).
Zulkifli yang juga Ketua DPN Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI) menilai, keberagaman di IARMI bisa dijadikan contoh dan model di tengah masyarakat tentang bagaimana merawat kebhinnekaan dan menjaga persatuan. IARMI juga harus menjadi role model pemahaman dan implementasi Pancasila di tengah masyarakat.
Hadir dalam pelantikan tersebut Sekretaris Jenderal IARMI Riza Patria, Anggota DPR RI fraksi PAN Bara Hasibuan, Anggota DPD RI Bahar Ngitung, seluruh pimpinan dan anggota IARMI Maluku, Forkompimda Maluku serta ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Ambon.