Rabu 11 Feb 2015 09:23 WIB

Irene Juarai Turnamen Catur Moscow Open 2015

 Pecatur Indonesia peraih medali emas Sea Games XXVII Myanmar, Irene Kharisma Sukandar memperlihatkan medali yang ia peroleh setibanya di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Ahad (22/12).  (Antara/Ismar Patrizki)
Pecatur Indonesia peraih medali emas Sea Games XXVII Myanmar, Irene Kharisma Sukandar memperlihatkan medali yang ia peroleh setibanya di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Ahad (22/12). (Antara/Ismar Patrizki)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Pecatur Indonesia Irene Kharisma Sukendar mengharumkan nama Indonesia di pentas dunia setelah keluar sebagai juara pertama turnamen Catur Antar-Grand Master Mahasiswi Moscow Open 2015, Ahad (8/2). Irene merupakan mahasiswi Universitas Gunadarma.

Dari 9 babak pertandingan yang dimainkan sejak 31 Januari 2015, Irene berhasil mengumpulkan poin 7,5 (6 kali menang dan 3 remis) mengungguli sembilan mahasiswi lainnya asal Rusia, Hungaria, Kazakstan, Azerbaijan, Polandia dan Mongolia.

Atas kemenangan ini Irene (22) yang tercatat sebagai mahasiswi jurusan Sastra Inggris Universitas Gunadarma, Depok, mendapat hadiah uang sebesar 80.000 rubel (sekitar Rp 13 juta) dan penambahan elo rating 18 point menjadi 2.410.

Sementara untuk turnamen A (Men’s Cup of Russia Stage) yang diikuti 246 pecatur pria dari 29 negara, Indonesia diwakili oleh GM Megaranto Susanto dan FM Ali Muhamad Lutfi yang juga tercatat sebagai mahasiswa Universitas Gunadarma, Depok.

Di akhir turnamen, Megaranto berada di urutan ke-17 dengan jumlah poin 6,5 (4 menang, 5 remis, 0 kalah). Sedangkan Lutfi urutan 146 dengan jumlah point 4 (2 menang, 4 remis dan 3 kalah).

Pemenang pertama turnamen A ini adalah GM Rusia Ernesto Inarkiev (elo rating 2.675) dengan point 8 dan berhak atas hadiah uang 500.000 rubel (sekitar Rp 80 juta). 

Sehari sebelumnya, (7/2), disela-sela turnamen Moscow Open, Rektor Universitas Gunadarma Prof. Dr. Eko Sri Margianti, MM dan Rektor Russian State Social University (RSSU) Dr. Natalia Pochinok dengan disaksikan KUAI KBRI Moskow Nugroho Setyadie menandatangani kerja sama. 

Dokumen yang berlaku lima tahun tersebut  menjadi landasan kedua universitas mengembangkan olahraga catur. Di antaranya melalui kegiatan saling kunjung pelatih dan wasit catur, pertukaran pemain catur antar-universitas, pertukaran metode dan bahan pelatihan, serta penyelenggaraan bersama (joint hosting) kompetisi atau lokakarya catur.

Moscow Open merupakan kejuaraan catur mahasiswa terbesar di Eropa.  Pada penyelenggaraan ke 11 ini diikuti 1.624 peserta dari 29 negara, yakni Afghanistan, Armenia, Azerbaijan, Bulgaria, Brasilia, RRT, Spanyol, Hungaria, Perancis, Georgia, Yunani, Indonesia, India, Iran, Kazakhstan, Kirgizstan, Latvia, Moldavia, Mexico, Monggolia, Belanda, Polandia, Rusia, Serbia, Turkmenistan, Turki, Ukraina, Amerika Serikat dan Uzbekistan. 

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement