REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menpora Imam Nahrawi melempar janji untuk mengoptimalkan pusat pelatihan atlet di seluruh Indonesia. Khususnya Sekolah Atlet Ragunan, Jakarta Selatan.

"Saya kira kita punya kewajiban mengopitamalkan pusat pelatihan yang ada. Ini justru jadi alat ukur cikal bakal atlet berprestasi. Ini kita perkuat, pemerintah pusat bisa lebih memperhatikan," kata dia, Jumat (31/10).

Nahrowi melanjutkan, perhatian tersebut terutama ditujukan mengenai fasilitas pusat pelatihan dan sekolah atlet. Selain itu, pengelola, pelatih beserta atletnya pun wajib untuk diberikan dukungan untuk konsentrasi berlatih.

"Kita harus terus menerus dukung dan semangat," ujarnya.

Terlihat, kata dia, sejumlah tempat di Sekolah Atlet Ragunan tidak terawat. Antara lain, di tempat berlatih calon atlet bulu tangkis. Lantai di sejumlah sudut mengelupas dan dinding bagian atas gedung banyak yang bolong.

Mirisnya, dinding bagian atas yang bolong tersebut hanya ditutup dengan sebilah kayu. Salah satu siswa, Nahla meminta kepada Nahrowi untuk memperhatikan fasilitas sekolah.

"Harapannya ada perbaikan tempat seperti lantai yang diberi karpet. Dan itu dindingnya yang bolong-bolong agar diperbaiki, bukan ditambal," ujar siswa kelas 2 SMP Sekolah Atlet Ragunan itu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika