REPUBLIKA.CO.ID,PALEMBANG - Venue cabang olahraga catur pada SEA Games XXVI di Sriwijaya Room Hotel Swarna Dwipa, Palembang, Sumatera Selatan, belum disterilkan. Padahal, tinggal tiga bulan lagi pelaksanaan pertandingan catur itu akan digelar
"Tempat bertanding cabang olahraga catur, yakni Sriwijaya Room di hotel ini, hingga kini memang masih disewakan untuk acara pernikahan dan acara lainnya. Nanti baru akan disterilkan pada 10 hari menjelang hari H pertandingan," kata Direktur Utama Hotel Swarna Dwipa, Augie Bunyamin, di Palembang, Ahad (21/8).
Menurut dia, kebijakan itu telah sesuai dengan arahan tim delegasi teknik SEA Games yang berkunjung ke Palembang beberapa waktu lalu saat menggelar tes event "Bank SumselBabel Open Chess Tournament". Menurut tim delegasi, tidak masalah saat ini masih dipakai untuk keperluan hotel. Yang penting saat pelaksanaan pertandingan, semua perbaikan telah selesai dan ruangan siap digunakan.
Augie menerangkan pihaknya telah melakukan sejumlah perbaikan pada ruangan Sriwijaya Room, seperti memperbaiki plafon, toilet, lampu penerangan, cat ruangan, hingga penataan ruangan.
"Proses perbaikan telah kami lakukan berangsur-angsur. Khusus untuk setting ruangan akan dilakukan saat menjelang pelaksanaan SEA Games agar terlihat benar-benar baru dan fresh," kata dia lagi. "Diperkirakan hanya membutuhkan waktu sekitar tiga hari. Lagi pula, tempatnya saat ini masih dipakai untuk acara sehingga akan tidak efisien jika dikerjakan sekarang.''
Selain menyediakan venue, pihaknya juga bertanggungjawab dalam akomodasi para atlet dan ofisial catur selama SEA Games berlangsung pada 11-22 November 2011. Mereka telah menyiapkan 55 kamar hotel berstandar internasional. Setiap kamar akan menampung dua sampai tiga orang dengan biaya 50 dolar AS per orang untuk satu hari. ''Ketentuan ini sesuai dengan arahan InaSOC," kata dia.
Sriwijaya Room itu memiliki luas 34 m2 dengan rangan yang dapat menyediakan 40 meja pertandingan.
Plafon dan lampu penerangan yang semula berwarna kuning kini telah berubah berwarna putih. Begitupula dengan toilet yang telah terpisah memiliki toilet untuk atlet, penonton, dan ofisial.
Ikuti Whatsapp Channel Republika