REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU – Lampung mengeluhkan tempat penginapan atlet anggar daerah itu di Pekan Olahraga Nasional XVIII, Riau, 9-20 September 2012, karena kurang layak serta fasilitas lainnya juga tidak tersedia.
Ketua KONI Lampung, Sjachrazad ZP, mengatakan tempat penginapan atlet anggar di Rusunawa Universitas Lancang Kuning, kondisinya kurang layak untuk di tempati mengingat terdapat fasilitas di gedung itu yang tidak tersedia.
"Air, bantal, gorden, dan selimut tidak tersedia di penginapan untuk atlet anggar itu," kata dia, Sabtu (8/9).
Ia menyebutkan, lima atlet anggar Lampung terdiri atas dua putri dan tiga pria bertanding pada PON XVIII itu membutuhkan suasana penginapan yang nyaman dan tempat untuk beristirahat yang layak.
Sementara, lanjut dia, kondisi penginapan di Rusunawa itu cukup memprihatinkan karena selain kurangnya fasilitas pendukung juga terdapat ruangan yang sedang dibenahi juga ada atap yang bocor.
Selain itu, tempat makan para atlet belum ada listrik penerangan sehingga terpaksa menggunakan lilin saat santap malam. "Kamar atlet anggar putri juga terpaksa menggunakan seprai tempat tidur untuk menutupi jendela karena takut terlihat dari luar," kata Sjachrazad.
Melihat kondisi penginapan itu, lanjut dia, cukup memengaruhi atlet anggar mengingat mereka butuh istirihat yang cukup untuk menghadapi pertandingan di cabang olahraga itu.