REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Warga bantaran sungai Ciliwung diimbau waspada. Ketinggian muka air Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa, Kota Bogor, Selasa (21/2) pagi bertahan pada status siaga empat banjir atau dengan ketinggian 50 sentimeter.
Kondisi ini sudah bertahan selama tiga hari terakhir. "Masyarakat yang tinggal di bantaran Ciliwung harus terus waspada kenaikan muka air yang tiba-tiba," kata Andi.
Hujan gerimis mengguyur kawasan Puncak sejak dini hari sampai saat ini. Selama Februari, wilayah Bogor disebut memasuki musim puncak penghujan. Bogor diguyur hujan dengan instensitas cukup lama. "Hujan berdampak pada kenaikan permukaan air Ciliwung dari Puncak," tambahnya.
Berikut tinggi muka air pada Selasa pagi.
1. Katulampa 50 cm/H (siaga 4);
2. Depok 130 cm/H (siaga 4);
3. *Manggarai 820 cm/H (siaga 3);*
4. *Karet 630 cm/H (siaga 1);*
5. Krukut Hulu 120 cm/H (siaga 4);
6. Pesanggrahan 80 cm/H (siaga 4);
7. *Angke Hulu 175 cm/H (siaga 3);*
8. Waduk Pluit -115 cm/H;
9. *Pasar Ikan 215 cm/H (siaga 2);*
10. Cipinang Hulu 130 cm/H (siaga 4);
11. Sunter Hulu 95 cm/H (Siaga 4);
12. *Pulogadung 720 cm/G (siaga 2);*
Baca juga, Puncak Musim Hujan, Bogor Siaga Darurat.