REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pep Guardiola gusar di pinggir lapangan pada babak pertama saat timnya kebobolan dua gol. Ekspresi kekecewaan pelatih Manchester City ini direkam kamera media saat awal babak kedua timnya mendapatkan hukuman penalti dan kembali dibobol AS Monaco pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions.
Akan tetapi, ekspresi kekecewaan ini berubah menjadi bahagia dalam 20 menit akhir. Timnya berhasil membuat comeback gemilang dengan mencetak tiga gol dalam waktu 11 menit. The Citizens akhirnya menang 5-3 pada laga di Stadion Etihad, Rabu (22/2) dini hari WIB.
(Baca juga: Drama 8 Gol, City Bekap Monaco 5-3)
"Kami melawan tim yang luar biasa dan saya benar-benar bahagia dengan hasilnya karena kami masih hidup," kata Guardiola dikutip dari laman resmi UEFA.
Ia mengatakan City diperkuat sejumlah pemain yang belum punya banyak pengalaman di Liga Champions. Sementara Monaco punya sejarah lebih baik dibandingkan City di kompetisi antarklub terelite di eropa tersebut.
"Anda perlu melewati situasi ini untuk berkembang. Kami tak pernah menyerah," kata dia.
Ia menjelaskan, City menyerang pada area yang kecil dan meninggalkan ruang kosong besar di belakang. Itu sebabnya, kata Guardiola, City merekrutnya untuk memperbaiki ini. Guardiola memuji para pemainnya yang menampilkan sepak bola hebat.
"Saya sedikit lebih bahagia dibandingkan kolega saya dari Monaco," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika