Sabtu 25 Feb 2017 19:43 WIB

Anies Kunjungi Kediaman Fahira Idris

Red: Nur Aini
Anies Baswedan
Foto: ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Anies Baswedan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut anggota DPD dari DKI Jakarta Fahira Idris yang telah menyatakan dukungannya kepada pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada putaran kedua Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 sebagai sahabat.

"Fahira adalah sabiqunal awwalun, sahabat awal dari perjalanan dalam putaran kedua Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017," kata Anies saat mengunjungi kediaman Fahira di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Sabtu (25/2).

Anies menyatakan apresiasinya terhadap Fahira yang cepat mendeklarasikan dukungannya kepada Anies-Sandi seusai hasil hitung cepat beberapa lembaga terhadap pemungutan suara Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 dirilis. Menurut Anies pernyataan dukungan dari Fahira merupakan langkah cepat dan tegas yang membuat suasana Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 lebih kondusif.

Anies menyebut dukungan dari perempuan yang akrab disapa Uni Fahira itu sebagai upaya bersama dalam mengubah Jakarta. Pesan tersebut penting untuk disampaikan kepada warga Jakarta. "Niat kami bersama adalah mengubah Jakarta, dan itu dimulai dari mengganti gubernurnya," ujarnya.

Pemungutan suara Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 diselenggarakan pada Rabu (15/2), diikuti tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur. Mereka adalah Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni yang diusung Partai Demokrat, PPP, PKB dan PAN; Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat yang diusung PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai Hanura dan Partai NasDem dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang diusung Partai Gerindra dan PKS. Putaran kedua Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 kemungkinan besar akan diikuti pasangan Basuki-Djarot dan Anies-Sandi.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement