REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Penyanyi Andien mengajak penonton Java Jazz Festival 2017 untuk bernostalgia dengan karya-karyanya dari awal hingga pertengahan era 2000-an. Andien juga mengejutkan penonton dengan mengajak Tulus berduet di tengah penampilannya. Andien membuka penampilannya di Java Jazz 2017 dengan melantunkan "My Funny Valentine" dan "Menjelma".
"Senang sekali bisa bertemu kalian. Saya kira ini adalah hari raya jazz di Indonesia," ujar Andien, Jumat (3/3). Andien mengaku bersyukur bisa terus meramaikan Java Jazz sejak 2005. "Dari belum menikah sampai sudah menikah dan sekarang punya anak," ujarnya.
Andien menghibur penonton dengan membawakan lagu dari album-album masa awal kariernya. Ia membawakan lagu "Detik Tak Bertepi" dari album Bisikan Hati yang rilis pada 2000. "Terima kasih untuk yang ikut menyanyi bersama. Tapi jadi ketahuan ya angkatannya," canda Andien.
Andien kemudian membawakan lagu "Gemintang" yang dirilis pada 2005. Ia mengisahkan, ketika menulis lagu tersebut 12 tahun yang lalu ia begitu aktif menulis puisi. Kejutan muncul ketika Andien tengah menyanyikan lagu tersebut. Ia mengatakan, ada satu penyanyi yang sangat ia kagumi karena selalu menebarkan sinarnya lewat suara dan kata. Penyanyi itu, ujarnya, adalah Tulus.
Andien dan Tulus kemudian berduet menyanyikan lagu "Gemintang". Tulus mengaku, "Gemintang" adalah lagu dengan lirik yang sangat indah. "Saya senang sekali bisa membawakan lagu ini bersama Mbak Andien," ujarnya.
Andien melanjutkan penampilannya dengan melantunkan tembang "Tentang Aku" (2002), "Milikmu Selalu" (2005), dan "Sahabat Setia" (2002). Andien memungkasi penampilannya malam itu dengan membawakan lagu "Moving On" (2010).