Sabtu 18 Mar 2017 08:42 WIB

Kristen Stewart Pilih tidak Bersahabat dengan Medsos

Rep: Dwina Agustin/ Red: Indira Rezkisari
Kristen Stewart.
Foto: EPA
Kristen Stewart.

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Jika kebanyakan orang berlomba-lomba menghidupkan diri di media sosial, jangan berharap itu terjadi pada Kristen Stewart. Dia justru tidak menyukai kehidupan yang dibangun dalam media sosial.

"Ketika Anda berbicara dengan seseorang di telepon, yang dapat dipahami, pertukaran dapat dimengerti. Tapi dengan teks dan media sosial, itu dasarnya dialog dengan diri sendiri dan interpretasi Anda dari bayangan. Ini tidak valid, itu bahasa baru, "kata aktris berusia 26 dikutip dari Fox News, Sabtu (18/3).

Pemain Personal Shopper ini mengaku tidak terlalu tertarik melakukan interaksi di dunia maya. Baginya dunia itu hanya berisi orang-orang asing yang tidak menarik untuk diajak interaksi.

"Tapi, Anda pun menjadi kecanduan sendiri dengan diri sendiri, setiap tujuh menit atau lebih," kata Kristen.

Memainkan media sosial sama saja dengan membuang waktu bagi pemeran Bella dalam seri Twilight. Menghabiskan waktu hanya untuk eksistensi diri di media sosial hanya bentuk kesia-siaan saja, sehingga dia pun memutuskan tidak memiliki akun apa pun.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement