REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Militer Filipina berhasil menyelamatkan seorang kapten kapal kargo Filipina yang diculik milisi Abu Sayyaf pada Kamis (23/3) kemarin. Kapten tersebut bernama Aurelio Agacac.
Komandan 104 Brigade Militer dan Joint Task Force Basilan Juvymax Uy mengatakan Agacac diculik milisi Abu Sayyaf bersama seorang rekannya yang bernana Lurencio Tito. Peristiwa penculikan terjadi beberapa jam pascamiliter Filipina berhasil membebaskan dua warga Malaysia yang telah ditawan milisi Abu Sayyaf selaman delapan bulan.
Menurut Uy, milisi Abu Sayyaf sengaja meninggalkan Agacac untuk menghindari kejaran dan baku tembak dengan militer Filipina. "Tapi korban tampak baik-baik saja," ungkapnya seperti dilansir laman Asia Correspondent, Sabtu (25/3).
Ketika proses penyelamatan korban, militer Filipina juga berhasil menangkap seorang tersangka. Namun Uy masih belum mengonfirmasi apakah tersangka tersebut merupakan anggota milisi Abu Sayyaf.
Milisi Abu Sayyaf diketahui telah melakukan sejumlah penculikan terhadap awak kapal yang melintas di sekitar laut Filipina Selatan. Selain warga Filipina, Abu Sayyaf juga pernah menawan dan menyandera warga Malaysia dan Indonesia.