Sabtu 15 Apr 2017 15:39 WIB

Jelang Pencoblosan, Anies: Katakan, Harga Diri tak Bisa Dirupiahkan

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Hazliansyah
Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyapa pendukungnya saat melakukan kampanye di Lubang Buaya, Jakarta, Jumat (14/4).
Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyapa pendukungnya saat melakukan kampanye di Lubang Buaya, Jakarta, Jumat (14/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengimbau warga Ibu Kota membantu menjaga proses Pilkada DKI berlangsung jujur dan demokratis.

Ia mengatakan, salah satu upayanya adalah dengan menolak politik uang yang rawan terjadi jelang pencoblosan 19 April.

"Jika nanti ada yang menawari uang. Katakan, kami punya harga diri dan ia tidak bisa dibeli. Harga diri tidak bisa dirupiahkan," kata Anies saat silaturahmi dengan puluhan warga di Jalan Tebet Dalam, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (15/4).

Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan ini pun mengapresiasi semangat warga Jakarta yang menjadi relawan Anies-Sandi. Bagi Anies, ribuan warga yang bekerja di balik layar adalah pihak yang paling berjasa dalam proses pemenangannya.

"Banyak spanduk kami yang berbeda-beda. Karena itu semua swadaya. Itu gambaran semangat yang datang dari sepenuh hati warga Jakarta," ujar Anies.

Selain menyapa warga, Anies mengunjungi pelayanan kesehatan yang digelar relawan di tempat tersebut. Anies juga berharap kesehatan warga bersifat promotif dan preventif menjadi prioritas pemerintahan Jakarta ke depannya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement