REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN – Borussia Dortmund menghadapi tugas berat untuk membalikkan defisit 2-3 saat berhadapan dengan klub Prancis, AS Monaco pada leg kedua perempat final Liga Champions. Pada laga sebelumnya pekan lalu, laga diwarnai insiden bom di dekat stadion Signal Iduna Park. Tiga ledakan menghantam bus tim Dortmund saat melakukan perjalanan ke stadion dan membuat pemain bertahan asal Spanyol Marc Bartra mengalami cedera pada lengannya.
Dengan pertandingan yang dijadwal ulang untuk dimainkan sehari setelahnya, tim Dortmund yang terguncang tidak mampu tampil maksimal saat menghadapi Monaco. Pelatih mereka, Thomas Tuchel mengakui timnya tidak mempersiapkan diri dengan baik untuk bermain sesegera mungkin setelah mendapat serangan.
Bagaimanapun, Borussia mampu bangkit untuk menang 3-1 atas Eintracht Frankfurt di Liga Jerman pada akhir pekan lalu. “Para pemain saya telah memperlihatkan karakter yang luar biasa, telah dilakukan pada Rabu (saat melawan Monaco) dan kembali melakukannya (pada Sabtu)," kata Tuchel setelah kemenangan atas Eintracht.
Westfalenstadion yang terisi penuh, meski di bawah pengawasan ketat dengan banyaknya kehadiran polisi, memberi sambutan hangat kepada para pemain sebelum kickoff. Pada laga lawan Frankfurt, Dortmund pun memperlihatkan permainan bagus menjelang pertandingan leg kedua melawan Monaco.