Kamis 25 May 2017 23:18 WIB

Jokowi-JK Datangi TKP Bom Kampung Melayu

Rep: Arif Satrio Nugroho/ Red: Andi Nur Aminah
Presiden Joko Widodo (kedua kiri) didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla (kedua kanan), Kepala BIN Jenderal Pol Budi Gunawan (keempat kanan), Wakapolri Komjen Pol Syafruddin (kiri), Kepala Staf Presiden Teten Masduki (kanan) dan Kapolda Metro Jaya  Irjen Pol M Iriawan (ketiga kiri) meninjau lokasi ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Kamis (25/5).
Foto: Puspa Perwitasari/Antara
Presiden Joko Widodo (kedua kiri) didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla (kedua kanan), Kepala BIN Jenderal Pol Budi Gunawan (keempat kanan), Wakapolri Komjen Pol Syafruddin (kiri), Kepala Staf Presiden Teten Masduki (kanan) dan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan (ketiga kiri) meninjau lokasi ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Kamis (25/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Joko Widodo) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menyambangi lokasi ledakan bom bunuh diri di Kampung Melayu, Jatinegara Jakarta Timur Kamis (25/5) malam. Mereka hadir untuk meninjau lokasi TKP peledakan bom bunuh diri.

Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan, terorisme adalah masalah semua negara. Jokowi mencontohkan negara lain yang memiliki UU regulasi yang memudahkan aparat untuk menyelesaikan kasus terrorisme yang berfokus pada pencegahan.  Dalam kesempatan itu, Jokowi berharap pemerintah dan DPR segera menyelesaikan UU Antiterorisme.

"Sehingga akan memudahkan aparat penegak hukum agar memiliki sebuah landasan yang kuat dalam bertindak dan lebih mampu melakukan upaya pencegahan sebelum kejadian terjadi, itu yang paling penting," kata Jokowi di Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (25/5) malam.

Setelah kejadian kemarin, Presiden Jokowi mengatakan telah berkoordiasi dan memerintahkan Menkopolhukam agar segera menyelesaikan UU Antiterorisme ini.

Pantauan Republika.co.id, Jokowi dan JK tiba sekitar 21.45 WIB. Jokowi-JK hadir dengan kawalan aparat dan didampingi Paspampres. Seusai turun dari mobil kepresidenannya, Jokowi dan JK terlihat berbincang bersama Wakapolri Komjen Syafruddin dan Kepala Badan Intelijen Nasional sembari meninjau tempat ledakan terjadi. Hadir pula Kepala Staff Presiden Teten Masduki.

Jokowi berbincang selama sekitar 12 menit. Setelah itu, pada pukul 10.03 WIB, Jokowi meninggalkan lokasi bersama rombongan.

Jokowi datang ke lokasi kejadian usai menyambangi RS Polri Kramat Jati untuk menjenguk korban ledakan bom. Sebelumnya, Presiden melakukan lawatan ke Solo Jateng.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement