REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Muslimin Auckland juga masih dimanjakan dengan kehadiran media. Terdapat surat kabar Al Mujaddid yang terbit di Auckland dan mengabarkan berita Islam untuk Muslimin seantero kawasan Pasifik Selatan.
Adapun televisi terdapat program Voice of Islam dalam Triangle Television. VoI yang berbasis di Auckland itu mengudara setiap hari Sabtu pukul 07.30 pagi dan 11.30 pagi serta pada hari Ahad pukul 10.30 pagi. Terdapat pula program televisi dari Islamic Center i Christchurch yang tayang di CTV setiap Sabtu malam dan Ahad pagi.
Melihat kegiatan dan fasilitas yang ada bagi Muslimin Auckland, terlihat jelas mereka mendapat hak penuh dalam beragama. Meski minoritas, mereka hidup damai sebagaimana tinggal di negara mayoritas Muslim.
Tak ada pertentangan, kesenjangan, apalagi bentrok sosial. Ini pun tak hanya terjadi di Auckland, tetapi juga secara nasional Selandia Baru.
Sektretaris New Zealand Muslim Association Mohammed Answar Ali menuturkan, “Muslim Selandia Baru beruntung dapat menjalankan keyakinan dalam keadaan damai dan tenang,” ujarnya.