Rabu 07 Jun 2017 00:09 WIB

Timnas U-19 Tutup Kiprah di Turnamen Toulon dengan Kekalahan

Timnas U-19
Foto: Twitter @TournoiToulon
Timnas U-19

REPUBLIKA.CO.ID, ROMORANTIN-LANTHENAY -- Timnas Indonesia U-19 menutup kiprahnya pada Grup C Turnamen Toulon 2017 dengan kekalahan. Timnas U-19 takluk 1-2 dari Skotlandia U-21 dalam laga di Stade Jules Ladoumègue, Romorantin-Lanthenay, Selasa (6/6).

Dari tiga laga Grup C, timnas U-19 selalu kalah, kebobolan lima kali dan hanya mencetak satu gol. Namun permainan Rachmat Irianto dkk memberikan perlawanan ketat dan mendapatkan pujian.

Menghadapi Skotlandia yang butuh kemenangan untuk menjaga peluang lolos, penampilan timnas U-19 sebenarnya tak sebaik saat dikalahkan Republik Ceska 0-2 akhir pekan lalu. Pergerakan dan operan pendek ciri khas timnas U-19 tak semulus sebelumnya. Alhasil pertahanan timnas U-19 yang digalang Rachmat dkk terus mendapatkan tekanan.

Akan tetapi timnas U-19 justru bisa mencuri gol pada menit ke-24. Pergerakan timnas  U-19 diawali pergerakan Muhammad Rifad Muarasabessy yang bermain operan satu dua dengan Hanis Saghara Putra. Rifad kemudian hendak memberikan umpan terobosan ke kotak penalti, tapi bisa dipotong bek Skotlandia U-21. Beruntung, bola yang ditahan terlalu jauh sehingga dapat diserobot Hanis.

Ia kemudian mengecoh satu pemain sebelum melepaskan tendangan datar menyilang yang tak terlalu keras, namun gagal diamankan penjaga gawang Skotlandia Jack Ruddy.

Akan tetapi, keunggulan timnas U-19 hanya bertahan sembilan menit. Sebab penyerang Skotlandia Ryan Hardie menyamakan kedudukan setelah tak terkawal ketat dan leluasa melepaskan tendangan ke pojok kanan atas gawang yang tak mampu ditepis Muhammad Riyandi. Skor 1-1 bertahan hingga babak pertama usai.

Skotlandia terus mengurung pertahanan timnas U-19 pada babak kedua dan mendapatkan hasilnya pada menit ke-65. Hardie kembali menjebol gawang Riyandi, kali ini lewat titik putih setelah kapten Athony Ralston diganjal Irsan Lestaluhu di kotak terlarang. Riyando menebak ke arah yang benar dengan melompat ke kanan, tapi laju bola lebih cepat menggetarkan jala gawangnya.

Balik tertinggal, timnas U-19 berusaha merespons. Tapi permainan operan pendek dikombinasikan passing jauh menyilang kali ini efektif. Sebab para pemain timnas U-19 kehilangan determinasi dan tampak lelah. Ini membuat Skotlandia dengan mudah mengantisipasi ancaman ke gawang mereka hingga laga berakhir.

Hasil ini membuat Skotlandia menjaga peluang lolos ke semifinal sebagai satu runner-up terbaik dari tiga grup. Skotlandia saat ini mengumpulkan nilai enam. Sebab setelah dikalahkan Serbia U-21 2-3, Skotlandia menaklukkan Brasil U-20 1-0. Jika Serbia menang atau menahan imbang Brasil, maka Skotlandia dipastikan lolos.

Akan tetapi jika Brasil menang maka akan diadakan penghitungan gol. Sebab Serbia, Brasil, dan Skotlandia akan sama-sama mengumpulkan nilai enam.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement