Kamis 29 Jun 2017 02:00 WIB

Ratusan Warga Korban Penikaman Datangi Mapolres Jayawijaya

Red: Agus Yulianto
Sejumlah pemuda Jayawijaya, Papua (Ilustrasi)
Foto: Antara/Rico Siregar
Sejumlah pemuda Jayawijaya, Papua (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, WAMENA -- Sekitar 200 warga yang merupakan keluarga korban penikaman di Pasar Jibama, Kabupaten Jayawijaya, Papua mendatangi Markas Polres Jayawijaya, Rabu siang (28/6). Mereka meminta aparat kepolisian untuk mengusut pelaku yang hingga kini belum diketahui tersebut.

Ketua Kerukunan Humpunan Keluarga Massenrempulu (HIKMA) di Kabupaten Jayawijaya, Yasman mengharapkan, kejadian yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia itu diusut tuntas. Dia juga mengharapkan, kepolisian meningkatkan pencegahan tindakan kriminal.

"Kami membawa aspirasi kepada kepolisian agar pos keamanan yang ada di Pasar Jibama itu ditutup karena dinilai tak ada gunanya," kata Yasman di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya.

Yasman mengatakan, kepolisian harus memberikan sanksi kepada anggota yang saat itu ditugaskan di Pos Keamanan Jibama. Sebab saat kejadian, tidak ada polisi yang berjaga di sana.