Senin 03 Jul 2017 08:45 WIB

Saudi Sebut Iran Sponsor Terbesar Terorisme

Rep: Muhyiddin/ Red: Teguh Firmansyah
Ilustrasi Saudi vs Iran.
Foto: Republika/Mardiah
Ilustrasi Saudi vs Iran.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Ketua Pusat Studi Islam Raja Faisal, Pangeran Turki al-Faisal, mengatakan, dalam pidatonya bahwa Pemerintah Iran adalah sponsor terbesar terorisme di dunia. Hal ini disampaikan saat dia menghadiri konferensi oposisi Iran di Paris, Prancis belum lama ini.

Mantan Kepala Badan Intelijen Arab Saudi yang juga mantan Duta Besar Arab Saudi untuk Amerika Serikat tersebut mengatakan, Khamenei, pembuat keputusan tertinggi Iran telah memicu tindakan revolusi dan kudeta di Iran.

"Khameini berusaha mengekspor revolusi dan kudeta ke wilayah tersebut," ujar Al Faisal dilansir dari Alarabiya, Senin (4/3).

Al-Faisal menekankan, pemilihan umum di Iran tidak demokratis dan tidak sah karena pembuat keputusan tertinggi Iran menunjuk kandidat tertentu. "Perilaku rezim Iran tidak memenuhi syarat untuk menjadi sistem demokrasi," ucapnya.

Karena itu, Pangeran Al-Faisal mengatakan, pejabat rezim Iran harus dibawa ke Pengadilan Pidana Internasional untuk diproses lebih lanjut.

Beberapa tokoh yang berpartisipasi dalam konferensi oposisi Iran di Paris menyerukan untuk mendukung perjuangan rakyat Iran yang meminta perubahan dengan menggulingkan rezim Teheran.

Di antara peserta konferensi tersebut adalah delegasi parlemen dari Inggris, Italia, Albania, Mesir, Palestina, Yordania, Tunisia dan Aljazair, serta delegasi dari berbagai negara Eropa lainnya.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement