REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Pembebasan lahan terkait pembangunan ruas jalan tol Binjai-Medan-Deli Serdang-Serdang Bedagai-Tebing Tinggi telah diselesaikan. Hal ini ditegaskan oleh Menteri BUMN Rini Soemarno usai meninjau jalan tol tersebut. "Insya Allah, pembebasan lahannya sudah diselesaikan," kata Rini, Sabtu (8/7).
Rini mengatakan, untuk jalan tol Binjai-Medan, ditargetkan sudah harus selesai sebelum akhir tahun atau sebelum Natal 2017. Sementara jalan tol Medan, Kualanamu (Deli Serdang) hingga Tebing Tinggi, lanjutnya, akan beroperasi dan bisa dimanfaatkan masyarakat pada Mei 2018. "Kualanamu-Tebing Tinggi diharapkan bisa beroperasi dan digunakan masyarakat Mei 2018," ujar dia.
Sementara itu, Gubernur Sumatra Utara (Sumut) Tengku Erry Nuradi berharap pembangunan jalan tol Kualanamu–Tebing Tinggi dapat diselesaikan tepat waktu demi kelancaran pergerakan manusia dan barang. Selain itu, lanjutnya, jalan tol ini juga diperlukan untuk mendukung dan mendorong pengembangan objek wisata danau Toba. "Selesai tepat waktu penting untuk kepentingan mempercepat kemajuan objek wisata danau Toba yang dijadikan pemerintah sebagai salah satu tujuan utama wisata," kata Erry.
Erry mengatakan, pengerjaan proyek itu terus berlangsung. Pemprov Sumut pun, lanjutnya, telah meminta pembangunan jalan tol Kualanamu–Tebing Tinggi dapat diselesaikan sesuai target waktu. "Saya sudah meminta perusahaan kontraktor pembangun jalan tol itu menyelesaikan proyek tepat waktu agar jarak Medan menuju Danau Toba semakin singkat, yang bisa mendorong peningkatan kunjungan ke kawasan itu. Apa pun kendalanya kami siap bantu dan koordinasikan bersama," ujar dia.
Erry juga mengapresiasi masalah pembebasan lahan yang telah diselesaikan Menteri BUMN Rini Soemarno, khususnya lahan di ruas jalan tol Medan-Binjai. "Jalan Tol Medan-Binjai sepanjang 16,8 kilometer itu bisa beroperasi dan digunakan masyarakat akhir 2017 ini," kata Erry.
Dalam kunjungan kerja tersebut, Rini didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono serta Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Sofyan Djalil. Mereka memantau perkembangan jalan tol Binjai hingga Tebing Tinggi dengan menggunakan helikopter.