REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA-- PT. Suzuki Indomobil Sales (R2) meluncurkan motor skuter matik Suzuki Let's dengan menghadirkan teknologi fuel injection dan unsur-unsur sporty dari motor sport Suzuki Hayabusa 1300 R.
"Kami ingin memberikan kesan sporty pada motor ini, lampu belakangnya kami ambil dari desain Hayabusa," kata Chief Engineer Motorcycle Line Motorcycle Operations Suzuki Motor Corporation Japan ketika menggelar jumpa media di Jakarta.
Motor itu memiliki body mounted type dengan blue lens dan automatic head-light On. Motor yang terdiri dari seri Premium dan Sport itu memiliki bobot paling ringan di kelasnya yaitu 90 KG.
Perpaduan bobot yang ringan dan teknologi injeksi membuat motor itu irit bahan bakar. Let's menggunakan mesin SOHC, 4 tak, 113 cc.
"Hanya dua liter bensin atau Rp. 8.600 yang dibutuhkan Next FI dari Bandung ke Jakarta," kata General Manager Marketing 2W dan Business Development PT. Suzuki Indomobil Sales Yohan Yahya menjelaskan tingkat efisiensi konsumsi bahan bakar Suzuki Next FI yang memiliki mesin sama dengan Let's FI.
Lets mempunyai 2 buah rak penyimpanan dan bagasi bawah jok untuk menyimpan jas hujan, sarung tangan, dan barang kecil lainnya demi kenyamanan berkendara. Model Let's Sporty dijual Rp. 13.950.000 OTR Jakarta dan model Let's Premiun Rp. 14.150.000 otr Jakarta.
Yohan mengatakan pangsa pasar motor matik tetap stabil yaitu 59 persen sedangkan pertumbuhan motor nasional hanya mencapai 56 persen. Suzuki juga telah meremajakan semua diler Suzuki di Indonesia dengan peralatan fuel-injection termasuk tenaga-tenaga ahli untuk menangani mesin fuel-injection.
Saat ini pangsa pasar motor matik Suzuki masih kecil yaitu 2.6 persen dan hingga akhir tahun kami menargetkan naik 4-5 persen. Suzuki sudah memasok ke diler-diler sebanyak 1.500 unit Let's pada September dan 1.800 unit Let's pada Oktober.
"Kami menargetkan 2.000 Let's terjual tiap bulannya, " katanya.