10 Ribu Mahasiswa Baru BSI Ramaikan Seminar Motivasi 2017

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Perguruan tinggi Bina Sarana Informatika (BSI) sukses menggelar Seminar Motivasi (Semot) 2017. Kegiatan tersebut digelar di Gedung Convention Center, Jalan Raya Kaliabang No. 8, Perwira, Bekasi Utara, Bekasi, Ahad (17/9).

Seminar yang bertemakan ‘Aku BSI Aku Indonesia’ ini diikuti sekitar 10 ribu mahasiswa baru BSI se-Jabodetabek. Termasuk di dalamnya AMIK BSI Jakarta, AMK BSI Jakarta, AKOM BSI Jakarta, ASM BSI Jakarta, ABA BSI Jakarta, AMIK BSI Bekasi, AMIK BSI Tangerang, AMIK BSI Karawang, dan AMIK BSI Bogor.

Direktur BSI Naba Aji Notoseputro mengatakan, dengan mengangkat tema ‘Aku BSI Aku Indonesia’ ini, BSI berupaya untuk memupuk kembali nilai-nilai kebangsaan dan kebhinekaan bagi mahasiswa baru. Menurutnya, perguruan tinggi merupakan benteng untuk mengantisipasi masuknya paham-paham radikalisme.

“Anak muda adalah kelompok yang rentan terhadap paham-paham negatif. Makanya kami buat tema ‘Aku BSI, Aku Indonesia’. Maksudnya, mahasiswa bangga dengan kampus dan juga bangga dengan bangsa Indonesia,” kata Naba seusai membuka seminar motivasi.

Lebih lanjut, Naba menjelaskan, dengan memiliki rasa semangat dan kecintaan akan Indonesia dan almamater, mahasiswa diharapkan dapat berprestasi dan berkontribusi di masyarakat. Seperti halnya upaya yang dilakukan oleh BSI, bahwa pada perkuliahan tahun 2017 ini akan menerapkan konsep berbeda.

“Selain perkembangan bidang akademis, mahasiswa juga akan dilatih soft skill-nya. Pengakuan soft skill tersebut akan terwakili oleh Surat Keterangan Pendamping Ijazah, berupa sertifikat kompetensi sesuai dengan bidang kompetensinya,” kata Naba.

Contohnya, lanjut Naba, pada bidang akuntansi seperti sertifikat kompetensi Akuntansi Dasar, MYOB dan Zahir. Sedangkan pada bidang jaringan komputer seperti sertifikat kompetensi Cisco Networking Academy (CCNA).

“Sertifikat kompetensi yang diberikan ini, sebagai bekal bagi mahasiswa dalam persaingan di dunia kerja nantinya. Karena saat ini, sebagian besar perusahaan menerapkan standar tinggi bagi calon karyawannya,” kata Naba.