REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Idrus Marham mengatakan partainya pernah ada simulasi Partai Golkar terkait pasangan calon yang akan dicalonkan di Pilkada Jawa Barat. Pada simulasi tersebut, partainya pernah memasukan nama Ridwan Kamil sebagai calon pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat 2018.
Dia menerangkan simulasi itu dengan memperhatikan dengan hasil survei terhadap para kandidat-kandidat, di mana Ridwan Kamil menempati posisi pertama, disusul Deddy Mizwar, kemudian Dedi Mulyadi. Ia menyebutkan, simulasi pertama di antaranya memasangkan Ridwan Kamil dengan Dedi Mulyadi, kemudian Dedi Mulyadi dengan tokoh partai lain
"Tapi rupanya opsi ini nggak sampai pada sebuah kesepakatan," ujar dalam keterangan persnya di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta pada Jumat (12/9).
Idrus menambahkan, tak hanya itu muncul juga simulasi lain yang kini menjadi viral yakni antara Ridwan Kamil dengan kader Partai Golkar Daniel Muttaqien. Namun, dia menegaskan, simulasi ini juga tidak sampai pada kesimpulan resmi melalui forum rapat.
Sebab, pilihan terhadap simulasi-simulasi tersebut akan dilakukan melalui suatu rapat dengan tim pilkada pusat yang juga melibatkan konsultasi dengan Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto. "Karena dari simulasi-simulasi yang ada sebelumnya, itu perlu rapat dan konsultasi dengan ketum Partai Golkar. Nah, kami belum sempat konsultasikan tapi tiba-tiba ketum sakit," ujar Idrus.
Beredar surat berkop DPP Golkar dengan klasifikasi rahasia pada Jumat pagi. Surat itu menyebut DPP Partai Golkar telah menetapkan dan mengesahkan Ridwan Kamil sebagai calon Gubernur Jabar.
Emil sapaan akrab, Ridwan Kamil, akan dipasangkan dengan Daniel Mutaqien Syafiuddin. Surat itu ditandatangani oleh Ketua Umum DPP Partai Golkar Setya Novanto dan Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Idrus Marham.
Idrus menegaskan surat keputusan DPP Partai Golkar yang beredar melalui media sosial adalah surat palsu atau 'bodong'. Menurut Idrus, DPP Partai Golkar tak pernah mengeluarkan surat yang berisi pernyataan DPP Partai Golkar mendukung Ridwan Kamil (Emil) dan Daniel Muttaqien sebagai pasangan calon gubernur pada Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018.