REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- AC Milan mungkin memiliki tradisi yang bagus di kompetisi antar klub Eropa pada masa lalu. Namun, kondisi tersebut berbanding terbalik. Kini, Rossoneri tak punya banyak pemain yang siap bersaing di kompetisi elit benua biru.
Pelatih Milan Vincenzo Montella mengatakan tidak semua pemain Milan memiliki mental dan siap untuk bermain tiga hari sekali di pentas Eropa dan domestik (Serie A). Performa tim pun sangat berpengaruh.
"Berapa banyak pemain kami yang siap bermain setiap tiga hari? Hal seperti ini butuh persiapan dan kebiasaan dan kami tidak punya banyak pemain yang terbiasa untuk melakukannya. Dengan demikian, sudah terjadi penurunan dari segi mental," kata dia jelang pertandingan Liga Europa melawan HNK Rijeka dilansir Football Italia, Kamis (28/9).
Montella menyebutkan Hakan Calhanoglu merupakan salah satu pemain yang tidak bisa bermain setiap tiga hari. Pemain asal Turki yang dibeli dari klub Jerman, Bayer Leverkusen, ini belum bermain secara reguler posisi di tempat
Menurut Montella, Calhanoglu merupakan pemain yang sangat berbakat. Namun, jadwal Milan yang harus berlaga tiga hari sekali membuat Calhanoglu harus bekerja keras. Dia mengatakan Calhanoglu bergabung dengan Rossoneri setelah tidak bermain berbulan-bulan karena terkena sanksi.
“Dia datang ke liga baru dan dia perlu tumbuh, terkadang juga beristirahat. Untuk alasan itu, dia tidak bisa bermain setiap tiga hari, tapi dia memiliki kepercayaan diri, dia pemain berbakat,” kata dia kepada Sky.
Dengan kondisi tersebut, Montella kini dihadapkan pada sebuah tantangan yang sulit jelang bentrok melawan HNK Rijeka di Stadio San Siro pada, Jumat (29/9) dini hari nanti. Selain tidak punya banyak pemain dengan pengalaman bermain di Eropa, kondisi tim juga sedang limbung pascakekalahan dari Sampdoria akhir pekan lalu.
Montella mengaku sangat ingin mengatasi kemunduran tersebut ketika menjamu Rijeka. "Saya termotivasi, mau dan bahkan sedikit cemas untuk kembali ke lapangan. Saya pikir banyak [setelah pertandingan Sampdoria] saya melakukan analisis yang hati-hati dan serius,” kata dia.
Dia mengaku Milan tampil sangat lamban ketika menghadapi Sampdoria. Hal itu tidak sesuai dengan gaya yang ingin diterapkan oleh Milan. Rossoneri pun harus mengubah tren itu di lapangan.
"Saya harus memberikan lebih banyak energi dan mempersiapkan tim untuk bermain setiap tiga hari. HNK Rijeka? Ada beberapa masalah, tapi kami ingin bermain di laga besok. Kami harus bermain kompak," kata dia.