REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Sean Nicholas Alexander semakin dikenal orang banyak karena kepiawaiannya memainkan alat musik klarinet. Kemarin, Sean pun sukses menampilkan recital solo di Balai Resital Kertanegara.
"Aku grogi sekali saat baru mulai. Tapi saat lagu ke dua dan ketiga grogi aku hilang," ungkap Sean di Jakarta.
Para penonton takjub melihat kemahiran memainkan alat musik klarinet. Maklum saja, Sean yang masih berusia 11 tahun ini terlihat seperti seseorang yang sudah profesional.
Setelah penampilannya selesai, Sean pun menceritakan pengalamannya menggelar recital solo yang dihadiri para musisi papan atas. "Aku menampilkan 3 lagu. Yang pertama itu Beethoven Trio Op 11, Stamitz Clarinet Concerto no 3, dan terakhir Mozart Clarinet Quintet in A Major," ucap Sean.
Sean mengatakan, bahwa dari ketiga lagu yang ditampilkan, ada satu lagu yang paling ia sukai. "Dari semuanya aku paling suka Stamitz, kalau ditanya alasannya yaa aku pokoknya paling suka. Latihannya juga sulit sih, tapi aku paling paling suka sama Stamitz," katanya.
Melihat kepiawaiannya pasti tidak luput dari orang sekitarnya, salah satunya sang ayah Bambang Witono. "Saya benar-benar panik. Tapi setelah mendengar komentar-komentar baik tentang penampilan Sean, saya sangat bersyukur dan terima kasih. Sean benar-benar terlihat seperti orang yang sudah profesional, saya saja kaget saat melihatnnya," ungkap Bambang.
Recital Solo yang bertajuk 'The Magic Clarinet-A Debut Clarinet Recital By Sean Nicholas Alexander' ini dihadiri oleh beberapa musisi papan atas seperti Tommy Prabowo seorang Conductor dari Jakarta City Pholharmonic, Rama Widi seorang Harpist nomor 1 Indonesia dan masih banyak lainnya.
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement