REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Surabaya mengapresiasi respons cepat pemerintah kota setempat yang telah menyediakan tempat ibadah sementara untuk melaksanakan Shalat Jumat di kawasan Balai Pemuda Surabaya, Jawa Timur, Jumat.
"Ansor mengucapkan terima kasih kepada pemkot yang sudah memberikan tempat ibadah sementara setelah kemarin (26/10) melayangkan surat protes kepada Wali Kota Surabaya," kata Ketua GP Ansor Surabaya Faridz Afif bersama pengurus Ansor lainnya usai melaksanakan Shalat Jumat di kawasan Balai Pemuda.
Menurut dia, surat protes sebelumnya dilakukan karena Pemkot Surabaya tidak menyediakan tempat ibadah sementara pengganti masjid di kawasan Balai Pemuda yang dibongkar untuk keperluan pembangunan gedung baru DPRD Surabaya setinggi delapan lantai.
"Apalagi pembongkaran tersebut tanpa ada sosialisasi terlebih dahulu," katanya.