Selasa 31 Oct 2017 18:24 WIB

Korban Tewas Kebakaran Kalifornia Jadi 43 Orang

 Petugas pemadam kebakaran berjuang untuk mengatasi kebakaran hutan di  Kalifornia, Kamis (12/10) waktu setempat.  .
Foto: AP/Jae C. Hong
Petugas pemadam kebakaran berjuang untuk mengatasi kebakaran hutan di  Kalifornia, Kamis (12/10) waktu setempat. .

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Jumlah korban tewas akibat kebakaran hutan di Kalifornia bertambah menjadi 43 orang. Ini setelah seorang gadis 17 tahun, yang mengalami luka bakar parah, meninggal di rumah sakit, kata pejabat pada Senin.

Sejumlah titik kebakaran hutan, yang digerakkan angin, terjadi pada 8 Oktober di Kalifornia dan menghanguskan setidak-tidaknya 99,148 hektar lahan di sejumlah daerah utara pantai San Francisco. Diperkirakan, 100r ibu orang mengungsi beberapa saat setelah api membakar wilayah lingkungan sekitar tempat tinggal mereka.

Sekitar 8.900 tempat tinggal dan bangunan lain terbakar, termasuk seluruh subdivisi di kota Santa Rosa, wilayah Sonoma County, yang mengalami kerugian terbesar.

"Korban terkini, Kressa Shepherd (17), meninggal dunia pada Ahad di sebuah rumah sakit di daerah Sacramento," kata seorang petugas Kantor Coroner Sacramento.

Remaja tersebut dinyatakan mengalami kerusakan fungsi otak setelah menjalani operasi dan menderita serangan jantung. Korban ditemukan menderita luka bakar parah dan terjebak di dalam kendaraan setelah keluarganya mencoba menyelamatkan diri dari api yang membakar rumah mereka di daerah Redwood Valley, Mendocino County pada 9 Oktober.

Mobil keluarga tersebut terbakar karena mereka mencoba berjalan lebih cepat untuk menghindari api, memaksa mereka keluar dari kendaraan.

Saudara laki-laki Shepherd yang berusia 14 tahun, Kai, meninggal di hari kejadian. Kantor Sheriff Mendocino County kemudian melaporkan penemuan jasadnya. Orang tua mereka juga dilaporkan menderita luka bakar parah.

Juru bicara pihak keluarga tidak dapat segera dihubungi untuk diminta menberikan tanggapannya. Dengan meninggalnya Kressa Shepherd, menambah jumlah korban tewas keseluruhan menjadi 43 orang, termasuk seorang petugas pemadam kebakaran, menandai peristiwa kebakaran hutan dengan korban tewas terbesar di California.

Jumlah itu jauh melampaui korban tewas akibat kebakaran Taman Griffith di Los Angeles pada 1933 dengan jumlah korban 29 orang dan 25 korban jiwa dari badai di Oakland Hills pada 1991.

sumber : Antara/Reuters
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement