REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, mempertanyakan partai pendukung Mayjend (Purn) Sudrajat, calon gubernur Jawa Barat yang diusung Partai Gerindra pada Pilkada 2018 mendatang.
"Ya kita hormati, itu hak Partai Gerindra. Cuma partainya mana? Yang mendukung itu siapa?" kata Zul saat ditemui di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (11/12).
Ia menjelasakan Partai Demokrat, PAN, dan PKS telah mendukung Deddy Mizwar sebagai calon gubernur Jawa Barat. Namun ketika ditanya apakah akan mendukung Partai Gerindra, dirinya mengaku tetap akan melihat perkembangannya kedepannya. "Tinggal PDIP saya belum tahu bagaimana," ujarnya.
Sabtu (9/12) lalu, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengumumkan di kediamannya, di Hambalang, Bogor, Sudrajat sebagai calon gubernur Jawa Barat.
Pada kesempatan tersebut, Prabowo mengaku akan melakukan komunikasi dengan PAN dan beberapa partai lainnya. Menanggapi hal itu, Zul mengatakan bahwa dirinya memang berkomunikasi dengan semua partai.
"Melalui konsultasi yang cukup padat, akhirnya dengan mantap kita putuskan akan mengajukan saudara Mayjen (Purn) H. Sudrajat sebagai cagub Jabar yang akan datang," kata Prabowo di kediamannya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (9/12).
Prabowo memperkenalkan Sudrajat ke hadapan wartawan di Pendopo Padepokan Garudayaksa. Prabowo mengatakan Sudarajat merupakan putra daerah asli Jawa Barat.
"Beliau USA, Urang Sunda Asli," kelakar Prabowo disambut tawa seisi ruang pendopo.
Prabowo mengaku lama mengenal Sudrajat. Prabowo mengatakan, Sudrajat juga merupakan salah satu kader Partai Gerindra terbaik. Tidak hanya di partai, sepak terjang Sudrajat di TNI juga bagus. Purnawirawan TNI tersebut juga merupakan lulusan Harvard.
Dengan deklarasi Gerindra ini maka sudah tiga nama mencuat sebagai calon gubernur Jabar, yakni Dedy Mizwar, Ridwan Kamil, dan Sudrajat. Dedy diusung PKS, PAN, Demokrat, sementara Ridwan Kamil oleh Golkar, Nasdem, Hanura, PPP, dan PKB. Sementara Sudrajat baru Gerindra.