REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bagi Republika, AM Fatwa merupakan sosok yang sangat akrab. Pemimpin umum pertama Republika, Parni Hadi, mengenang almarhum sebagai teman seperjuangannya.
"Beliau teman seperjuangan saya, senior saya. Semoga Allah memberi rahmat dan beliau jadi contoh untuk terus berjuang," kata Parni Hadi di rumah duka Jalan Palem, Kompleks Bappenas, Jakarta Selatan, Kamis (14/12).
Ia menambahkan, ketika awal-awal Republika berdiri almarhum AM Fatwa selalu datang ke kantor bertemu dengan Parni Hadi untuk menyampaikan pikiran-pikirannya melalui Republika. "Itu yang saya tidak terlupakan, saya pribadi dekat, teman seperjuangan. Beliau tokoh yang saya hormati, beliau selalu datang ke Republika, beliau menulis di Republika," katanya.
Menurut Parni Hadi, ketika almarhum berada di masa-masa sulit, keluar masuk rumah sakit dan penjara, Republika menjadi tempat menuangkan gagasan untuk keadilan.
"Banyak tokoh-tokoh pejuang Indonesia melawan kezaliman berkumpul di Republika. Saya bersyukur jadi tuan rumah waktu itu, reformasi satu dapur dengan Republika," katanya.