Jumat 22 Dec 2017 14:50 WIB

Peran Ibu di Era Digital Semakin Berat

Rep: Fuji E Permana/ Red: Gita Amanda
Era digital, ilustrasi
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Era digital, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pimpinan Pusat (PP) Aisyiyah berpandangan peran ibu di era digital jelas lebih berat karena kondisi eksternal semakin kompleks. Menjadi seorang ibu semakin penuh tantangan akibat perkembangan teknologi yang begitu pesat. Oleh karena itu ibu-ibu sekarang harus menggunakan pendekatan dialog untuk mendidik anak-anak mereka yang generasi milenial.

Sekretaris Pimpinan Pusat (PP) Aisyiyah, Tri Hastuti mengatakan, ibu-ibu lahir sebelum era digital artinya bukan generasi milenial. Sementara, sekarang mereka harus mendidik anak-anak mereka yang lahir di era digital sebagai generasi milenial.

"Ibu-ibu otomatis tidak bisa tidak menguasai teknologi, ibu harus memiliki kemampuan menguasai teknologi," kata Tri kepada Republika.co.id, Kamis (21/12).

Ia menerangkan, kalau ibu-ibu tidak menguasai teknologi, nanti bagaimana mendidik anak-anak mereka yang menguasai teknologi. Di samping itu, ibu-ibu saat ini harus menggunakan strategi pendekatan yang berbeda kepada anak-anak mereka.