REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peranan teknologi dinilai terbukti berperan meningkatkan perekonomian umat. Hal itu dikatakan Direktur Operasional Paytren, Habibi Darwis dalam acara Talkshow Cahaya Hati di Festival Republik, Masjid Agung At-Tin, Jakarta Timur, Jumat (29/12).
Ia menjelaskan, perkembangan teknologi dalam meningkatkan ekonomi juga tak terhalang lokasi, meski para pengusaha UKM ada di daerah perdesaan ataupun perkotaan. Dengan memanfaatkan teknologi keuntungan semakin bertambah.
"Peranan teknologi di sisi umat sangat berperan, di mana UKM-UKM yang sebelumnya itu jadi permasalahan mereka bisa membuat produk tapi sulit untuk mendapatkan pasar," kata Habibi.
Habibi mengatakan, saat ini, misalnya UKM pertanian menjual hasil pertaniannya, tak hanya dipasarkan di daerah perdesaannya, tetapi dengan teknologi barang tersebut bisa dipasarkan lebih luas. Produk UKM yang berasal dari daerah terpencil tidak masalah dengan penjualan.
Hal itu juga terbukti dari banyaknya masyarakat yang memesan makanan melalui cara online. Penjual memasarkannya, dan pembeli tinggal memesan lalu diantarkan ke tujuan si pembeli.
Festival Republik diselenggarakan sejak Jumat, 29 hingga 31 Desember, dengan berbagai macam acara, di antaranya talkshow, donor darah, pameran, dan bazar murah. Acara puncak pada malam pergantian tahun adalah Dzikir Nasional 2017 yang dihadiri banyak tokoh, di antaranya Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ust. Haedar Nasir, KH. Solahudin Wahid, Arifin Ilham, dan lain-lain.