REPUBLIKA.CO.ID, Rumah yang penuh berkah tidak hanya dengan bangunan yang penuh dengan kemewahan ataupun dengan gaya arsiteknya yang menarik. Namun, Ustaz Uti Konsen, penggagas Gerakan Subuh Keliling (SUling) di Ketapang, Kalimantan Barat, mengatakan bahwa rumah yang penuh berkah adalah rumah yang di dalamnya berisikan orang-orang yang taat kepada Allah. Yang mana, di dalamnya terdapat orang-orang yang senantiasa menjaga hari-harinya dengan ayat-ayat Allah dan berinteraksi dengan Al Qur'an, serta selalu melibatkan Allah dalam setiap keadaan. Sehingga, Allah malaikatnya untuk memberikan nur atau cahaya di dalam rumah tersebut.
"Allah membuat para penghuninya merasa aman, tenteram, bahagia dan betah di rumah," kata Ustaz Uti Konsen, melalui pesan What'sApp, Ahad (7/1).
Sebagaimana Rasulullah bersabda: "Bacalah Alquran, karena ia akan memberikan syafaat (pembelaan) pada hari kiamat."
Dalam hadis lain yang diriwayatkan oleh Daruquthni dari Ans RA, Rasulullah SAW bersabda: "Perbanyaklah membaca Alquran di rumahmu, sesungguhnya di dalam rumah yang tidak ada orang yang membaca Al-Quran, akan sedikit sekali dijumpai kebaikan di rumah itu, dan akan banyak sekali kejahatan, serta penghuninya selalu merasa sempit dan susah."
Sementara itu, Ustaz Uti Konsen mengatakan, seorang ayah berkewajiban untuk mengajarkan Alquran kepada putra dan putrinya. Jika ia tidak mampu, maka sang ayah bisa menitipkannya kepada orang lain untuk diajarkan Alquran. Ustaz Uti mengatakan, Allah menaruh kepedulian yang sangat besar kepada para pengajar Al Quran. Menurutnya, mereka akan diampuni dosanya dan diberikan derajat yang mulia.
Anas r.a. menuturkan bahwa Rasulullah SAW bersabda: "Barang siapa mengajari anaknya membaca Alquran dengan melihat (pada kitab Alquran), maka diampuni dosanya yang telah lalu dan yang akan datang. Dan barang siapa mengajarinya membaca Alquran dengan hafalan, lalu setiap anak membaca satu ayat, maka Allah mengangkat satu derajat untuk ayahnya sehingga pada akhir Alquran yang dibaca."