REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 21 perusahaan properti yang merupakan anggota Real Estate Indonesia (REI) menyatakan dukungan terhadap Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam program rumah dengan uang muka atau Down Payment (DP) nol persen. Ketua REI DKI Amran Nukman HD mengatakan pernyataan ini akam disusul dengan beberapa kesepakatan lanjutan.
"Dengan penandatanganan pernyataan mendukung program DP nol persen, kami pengembang saat ini anggota 400, tadi diwakili 21 anggota kami, konkret bersedia mendukung program bapak," kata Amran di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (18/1).
Secara teknis, Amran mengatakan akan dibentuk tim kecil untuk membicarakan kesepakatan tersebut. Tim itu akan terdiri dari perwakilan pemprov dan REI.
"Bapak tentukan siapa yang dari pemprov. Kami akan pilih siapa yang kompeten di bidangnya," kata Amran.
Amran menyebut masih ada beberapa PR yang harus diselesaikan Pemprov sebelum program ini berjalan. Misalnya, skema DP nol persen yang hingga kini masih dikoordinasikan dengan Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Amran juga mengharapkan adanya terobosan dalam mengatasi masalah perizinan yang menjadi keluhan utama para pengembang. Selain itu, ada juga masalah ketersediaan lahan. "Lahannya sendiri di mana? Apa dari pemerintah yang berdiri di atas HPL bisa dijual?" kata Amran.
Ketua REI Indonesia Soelaeman Soemawinata mengatakan pernyataan dukungan merupakan bagian dukungan REI untuk mendukung program pemerintah yang pro rakyat. REI ingin berpartisipasi untuk bangsa Indonesia.
Soelaeman ingin setiap DPD REI untuk bersinergi dengan pemerintah daerah. Ia juga memerintahkan semua Ketua DPD untuk mendukung program daerah.
"Kita sebagai perusahaan swasta akan selalu mendukung, karena memang kita ingin mengikuti regulasi yang ada," kata dia.
Sandiaga mengatakan saat ini masih ada 300 ribu backlog rumah dengan harga terjangkau yang harus dipenuhi Pemprov DKI. Ia menargetkan kebutuhan itu dapat tercukupi dalam lima tahun. Selain itu, politikus Partai Gerindra itu menargetkan ada 50-60 ribu lapangan kerja dapat dibuka dari program ini.
Berikut daftar 21 perusahaan properti yang ikut berkontribusi dalam program rumah DP nol persen:
1. Adhi Persada Properti
2. Agung Podomoro Land
3. Alam Sutra Reality
4. Ahimsa Persada Nusantara
5. Ciputra Group
6. Eureka Group
7. Gapura Prima Group
8. HK Realitindo
9. Intiland Group
10. Jakarta Propertindo
11. Lippo Group
12. Metropolitan Land
13. MSH Group
14. PD Pembangunan Sarana Jaya
15. Perumnas
16. PT PP Properti
17.PP Urban
18. Relife Property
19. Riyadh Group Indonesia
20. Sinarmas Group
21. Waskita Karya Realty