REPUBLIKA.CO.ID, LEGANES -- Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane senang pasukanya bisa mengakhiri paceklik kemenangan yang sudah melanda dalam tiga pertandingan beruntun. Kemenangan atas Leganes pada laga leg pertama perempat final Copa Del Rey, Jumat (19/1) dini hari WIB jadi yang pertama diraih Madrid setelah cuma dua kali seri dan sekali kalah dalam tiga laga terakhir.
Zidane mengatakan, hasil laga di markas Leganes, stadion Municipal de Butarque itu sangat baik bagi mental para pemainnya. Meski cuma menang dengan skor tipis 1-0, menurut Zidane itu sudah lebih dari cukup.
"Kami mencetak gol di kandang lawan dan mendapatkan clean sheet. Ini jelas positif," kata Zidane dikutip dari AS, Jumat.
Pelatih asal Prancis ini mengatakan, Marco Asensio dan kawan-kawan terlihat sangat berkomitmen untuk memberikan kemenangan kepada tim. Alhasil menurut Zidane pada laga tersebut pasukannya sukses menghasilkan keseimbangan permainan di lapangan.
Gelandang Real Madrid Marco Asensio merayakan gol ke gawang Leganes. (EPA-EFE/RODRIGO JIMENEZ)
Padahal, pada pertandingan ini Zidane menurunkan tim lapis kedua. Bahkan nama-nama seperti Gareth Bale, Karim Benzema, dan Cristiano Ronaldo tidak ada di dalam daftar pemain.
"Meskipun sempat sulit karena banyak pemain yang sudah jarang bertanding tapi tak apa, ini sudah sangat baik," kata Zidane.
Pelatih keturunan Aljazair ini pun meminta agar para pemainnya konsisten menjaga sentuhan kemenangan. Zidane tak masalah jika penampilan pasukanya tak bisa dikatakan baik. Menurut pelatih yang akrab disapa 'Zizou' ini, hasil pertandingan jauh lebih penting.
"Saya harap hasil laga hari ini jadi titik balik bagi perjalanan kami untuk mengarungi sisa musim," kata Zidane.
Laju Madrid khususnya di La Liga Spanyol sangatlah buruk. Saat ini Madrid terpaku di peringkat empat klasemen sementara dengan terpisah 19 angka dari posisi puncak Barcelona.