Rabu 24 Jan 2018 08:34 WIB

Innalillahi, Daoed Joesoef Mendikbud Era Orde Baru Wafat

Sosoknya terkenal karena kebijakannya yang membersihkan kampus dari kegiatan politik.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Nidia Zuraya
Daoed Joesoef
Foto: ANTARA/ Ujang Zaelani
Daoed Joesoef

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabar duka kini datang dari mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (1978-1983) Dr Daoed Joesoef. Beliau meninggal dalam usia 91 tahun, pada Selasa (23/1) malam sekitar pukul 23.55 WIB. Sebelumnya, Joesoef di rawat di Rumah Sakit Medistra, Jakarta Selatan.

"Benar pak Daoed pada malam tadi," kata salahsatu staff ketika dihubungi Republika, Rabu (24/1). Menurut rilis yang diterima Republika, beliau akan dimakamkan di Makam Giritama Tonjong pukul 11.00 WIB nanti.

Daoed Joesoef menjabat sebagai Mendikbud pada era Presiden Soeharto, Daoed terkenal karena kebijakannya memperkenalkan Normalisasi Kehidupan Kampus/Badan Koordinasi Kemahasiswaan (NKK/BKK). Yang intinya dimaksudkan untuk membersihkan kampus dari kegiatan berpolitik. Dengan kebijakan ini, Joesoef menghapus Dewan Mahasiswa di Universitas di seluruh Indonesia dan praktis melumpuhkan kegiatan politik mahasiswa.

Sedangkan dalam bidang akademik, Joesoef adalah seorang tokoh yang mendirikan CSIS (Centre for Strategi and International Studios), sebuah tangki pemikir yang banyak dimanfaatkan sumbangannya oleh pemerintah orde baru. Sehari-harinya, Joesoef juga dikenal sebagai orang yang gemar melukis.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement