Selasa 27 Feb 2018 15:32 WIB

Suami Sridevi Menangis Semalaman Setelah Ditinggal Pergi

Boney Kapoor menangis seperti bayi dan sulit ditenangkan.

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Indira Rezkisari
Sridevi Kapoor
Foto: EPA
Sridevi Kapoor

REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Suami Sridevi, Boney Kapoor, menangisi kepergian aktris legendaris itu hingga tak bisa ditenangkan. Boney adalah orang pertama yang menemukan jenazah Sridevi di kamar mandi hotel Jumeirah Emirates Tower di Dubai, Sabtu lalu.

Dilansir Times of India, Selasa (27/2), aktor Adnan Siddiqui menjadi satu dari beberapa orang pertama yang tiba di hotel setelah mendengar kabar kepergian Sridevi. Adnan yang juga bermain bersama Sridevi dalam film terakhirnya 'Mom' mengaku mendapat telepon dari jurnalis.

Sekitar pukul 11 malam ia dikonfirmasi seorang jurnalis yang menanyakan apakah benar Sridevi meninggal. Ia kemudian menelepon Boney dan tergesa-gesa menuju hotel. Saat tiba di sana, penyelidikan sedang berlangsung.

Menurut Adnan saat itu hanya ada Boney dan otoritas Dubai di tempat kejadian perkara. Ia mengaku menunggu di lobi selama sekitar satu jam. Ketika urusan sudah selesai, Boney yang sudah ditemani keluarga temannya memanggil Adnan.

"Boney menangis seperti bayi, ia tidak bisa ditenangkan," kata Adnan. Ia menemani ayah dua anak tersebut hingga pukul lima pagi. Tak lama Adnan memintanya istirahat dan pergi.

Menurut laporan, polisi Dubai telah mendengar pernyataan suami Sridevi yang juga seorang produser. Ia mengaku menemukan istrinya sudah tidak sadarkan diri di dalam bak mandi.

Awalnya, otoritas Dubai mengeluarkan laporan forensik yang menyatakan Sridevi meninggal karena 'tenggelam secara tidak sengaja' di bak mandi hotelnya. Ia dibawa ke rumah sakit dan dinyatakan telah meninggal.

Namun laporan terbaru menyebut Sridevi meninggal karena henti jantung. Penyebab kematian aktris ini masih menuai banyak kontroversi. Banyak pihak mengeluarkan teori sendiri. Salah satunya karena Sridevi diduga melakukan banyak operasi kosmetik.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement