REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan selebritas Chicco Jerikho dan Putri Marino hanya berpacaran selama tiga bulan sebelum menikah. Putri Marino menyampaikan, ia dan suami memang meniatkan 'pacaran' sesudah menikah.
"Sebenarnya aku tipikal yang ingin nikah, punya keluarga, terus ketemu sama Chicco yang punya visi sama. Nggak mau pacaran lama-lama, pacarannya setelah nikah saja," ujar perempuan 24 tahun kelahiran Denpasar, Bali, itu.
Putri juga mengaku sudah sangat yakin bahwa Chicco adalah sosok laki-laki yang selama ini ia cari. Itu sebabnya Putri tak butuh waktu lama untuk berpikir, apalagi Chicco sudah menyampaikan niat untuk serius.
Menurut Putri, Chicco adalah seorang laki-laki yang sangat bertanggung jawab. Ia juga menyebut sang suami sebagai pria yang menyayangi keluarga, pekerja keras, dan selalu tahu apa yang diinginkan.
Perbedaan usia sembilan tahun antara keduanya tidak membuat Putri ragu. Ia justru menganggap Chicco yang berusia 33 tahun mampu mengimbanginya, juga sangat dewasa serta bisa memberi banyak masukan dan nasihat.
Putri menceritakan bahwa segalanya berlangsung khidmat saat pemberkatan dan resepsi pernikahan di Bali akhir pekan lalu. Ia menangis terharu karena telah dipertemukan dengan sosok laki-laki yang akan bersamanya seumur hidup.
Setelah menikah, Putri menyadari fokusnya lambat laun akan bergeser. Jika sebelumnya hanya berkonsentrasi pada karier, sekarang pemeran film Posesif itu akan lebih mengutamakan suami dan keluarga.
"Inginnya karier tetap berjalan, film tetap diambil satu dua. Siapa tahu main bareng (dalam satu film dengan Chicco) atau dia memproduseri film aku," kata pemeran Sharifah dalam film Jelita Sejuba yang akan segera tayang itu.