REPUBLIKA.CO.ID, YEREVAN -- Seorang polisi lalu lintas di ibu kota Armenia, Yerevan, menembak mati seorang penjaga keamanan dan melukai dua orang lain ketika ia merampok cabang bank Inggris HSBC pada Kamis, (3/5).
Salah satu korban luka itu meninggal beberapa jam kemudian. "Perampok itu, yang bersenjatakan pisau, granat dan pistol, menerobos masuk ke bank tersebut dan melukai dua karyawan. Satu di antaranya tewas," kata pernyataan polisi.
"Perampok itu mengambil uang dan lari, tapi ia tidak berhasil lari jauh," katanya.
Beberapa jam kemudian, polisi menyatakan salah satu yang terluka, seorang polisi, meninggal di rumah sakit. "Sayangnya, dokter tidak dapat menyelamatkan nyawa polisi terluka itu," kata juru bicara polisi Ashot Aharonyan di Facebook.
Polisi menyatakan lelaki bersenjata itu bernama Daniel Danielyan, yang mengepalai satuan polisi lalu lintas. Reuters tidak dapat menghubungi Danielyan.
Armenia bergolak sesudah unjuk rasa menentang pemerintah memicu perdana menteri mundur.