REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Peristiwa tabrakan terjadi antara mobil truk dan sepeda motor di ruas Jalan Lintas Sumatra (Jalinsum), Kecamatan Gunungsugih, Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung, Kamis (10/5). Dua orang tewas di tempat saat berboncengan sepeda motor, sedangkan dua lainnya luka berat.
Keterangan yang diperoleh Republika, Kamis (10/5), mobil truk tronton BM 4364 TG menabrak sepeda motor Honda Beat berboncengan suami istri dan dua anaknya di ruas Jalinsum Gunungsugih, Lampung Tengah. Truk menambrak sepeda motor yang dikendarai Edi Imron, warga Bulusari, Bumiratu Nuban, Lampung Tengah.
Dua orang yang tewas istri Edi Imron bernama Siriana (40 tahun) dan anaknya Fahri (1). Keduanya tewas di tempat setelah ditabrak truk. Sementara itu, Edi Imron mengalami luka di kepala dan patah tangan kanan, sedangkan anaknya yang selamat, Nasuha (10), siswa kelas 5 SD, mengalami luka berat di tangan dan kaki.
Kasat Lantas Polres Lampung Tengah AKP Adit Priyanto mengatakan, sopir truk tronton Solihin (36) telah diamankan di mapolres setempat untuk dimintai keterangan. Solihin warga Kampung Lingsuh, Rajabasa Lama, Bandar Lampung. ''Sopirnya sudah kami amankan,'' kata Adit.
Menurut keterangannya, peristiwa tabrakan terjadi saat truk tronton melaju dari arah Kota Bandar Lampung menuju Bandarjaya, wilayah Gunungsugih. Saat truk melaju, pengendara sepeda motor ingin menyalip dari arah sebelah kiri. Sepeda motor yang telah berada di kiri truk menyebabkan truk tak dapat mengendalikan truknya hingga terjadi tabrakan.