Jumat 11 May 2018 08:05 WIB

Truk Tabrak Motor di Jalinsum Lampung, Dua Tewas

Supir truk sudah diamankan petugas.

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Esthi Maharani
 Ruas jalan lintas sumatra perbatasan Lampung - Sumatra Selatan  / Ilustrasi
Foto: Republika/Mursalin Yasland
Ruas jalan lintas sumatra perbatasan Lampung - Sumatra Selatan / Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID,  BANDAR LAMPUNG -- Peristiwa tabrakan terjadi antara mobil truk dan sepeda motor di ruas Jalan Lintas Sumatra (Jalinsum), Kecamatan Gunungsugih, Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung, Kamis (10/5). Dua orang tewas di tempat saat berboncengan sepeda motor, sedangkan dua lainnya luka berat.

Keterangan yang diperoleh Republika, Kamis (10/5), mobil truk tronton BM 4364 TG menabrak sepeda motor Honda Beat berboncengan suami istri dan dua anaknya di ruas Jalinsum Gunungsugih, Lampung Tengah. Truk menambrak sepeda motor yang dikendarai Edi Imron, warga Bulusari, Bumiratu Nuban, Lampung Tengah.

Dua orang yang tewas istri Edi Imron bernama Siriana (40 tahun) dan anaknya Fahri (1). Keduanya tewas di tempat setelah ditabrak truk. Sementara itu, Edi Imron mengalami luka di kepala dan patah tangan kanan, sedangkan anaknya yang selamat, Nasuha (10), siswa kelas 5 SD, mengalami luka berat di tangan dan kaki.

Kasat Lantas Polres Lampung Tengah AKP Adit Priyanto mengatakan, sopir truk tronton Solihin (36) telah diamankan di mapolres setempat untuk dimintai keterangan. Solihin warga Kampung Lingsuh, Rajabasa Lama, Bandar Lampung. ''Sopirnya sudah kami amankan,'' kata Adit.

Menurut keterangannya, peristiwa tabrakan terjadi saat truk tronton melaju dari arah Kota Bandar Lampung menuju Bandarjaya, wilayah Gunungsugih. Saat truk melaju, pengendara sepeda motor ingin menyalip dari arah sebelah kiri. Sepeda motor yang telah berada di kiri truk menyebabkan truk tak dapat mengendalikan truknya hingga terjadi tabrakan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement