Selasa 22 May 2018 16:13 WIB

Survei Indobarometer: 68,6 Persen Warga Puas Kinerja Jokowi

Sebanyak 21,8 persen pemilih Prabowo Subianto puas dengan kinerja Jokowi.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Ratna Puspita
Prabowo Subianto dan Joko Widodo.
Foto: Tahta Aidila/Republika
Prabowo Subianto dan Joko Widodo.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indo Barometer kembali merilis hasil survei nasional terkait tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hasilnya, 68,6 persen responden mengaku puas dengan kinerja Jokowi, sedangkan masyarakat yang menyatakan kurang puas/tidak puas sama sekali sebanyak 29,4 persen.

Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari, mengatakan, berdasarkan distribusi survei, publik yang puas terhadap kinerja Jokowi terdiri atas 60,8 persen mendukung Jokowi dan 21,8 persen memilih Prabowo Subianto. "Sementara, publik yang tidak puas, mayoritas, yakni 40,1 persen, mendukung Prabowo," kata dia, Selasa (22/5).

Qodari menjelaskan, jika dibandingkan dengan survei nasional sebelumnya, yakni pada Maret 2015-Januari 2018, tren tingkat kepuasan publik terhadap Jokowi mengalami fluktuasi. Kendati kepuasan mengalami fluktuasi, tidak demikian dengan keterpilihan Jokowi.

Jika pemilu digelar hari ini, elektabilitas Jokowi sebesar 40,7 persen, mengungguli Prabowo dengan 19,7 persen. Elektabikitas Jokowi sempat melemah hanya pada September 2015.

Sementara itu, tingkat kepuasaan masyarakat terhadap Wakil Presiden Jusuf Kalla sebesar 61,2 persen. Masyarakat yang menyatakan kurang puas/tidak puas sama sekali sebesar 34,8 persen.

Kemudian, tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla sebagai presiden dan wakil presiden sebesar 65.1 persen. Masyarakat yang menyatakan kurang puas/tidak puas sama sekali sebanyak 32 persen.

"Lima alasan utama publik menyatakan puas terhadap kinerja Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla," kata Qodari.

Qodari menyebutkan kelimanya, yakni pembangunan infrastruktur meningkat 29,7 persen; banyak pencapaian 18,1 persen; bantuan bagi rakyat kecil 13,8 persen; kinerja bagus 8,7 persen; dan kebijakannya tegas 5 persen.

Secara umum, tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja menteri Jokowi-JK sebesar 58,6 persen. Sementara itu, masyarakat yang menyatakan kurang puas/tidak puas sama sekali sebesar 34,2 persen.

Untuk diketahui, survei tersebut dilaksanakan pada 15-22 April 2018. Metode yang digunakan adalah sampel acak bertingkat dengan melibatkan 1.200 responden.

Margin of error sebesar 2,83 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement