REPUBLIKA.CO.ID,

KIEV -- Kiper Liverpool Loris Karius menjadi sorotan pada pertandingan final Liga Champions Eropa musim ini. Dua blunder Karius memundahkan para pemain Real Madrid mencetak gol ke gawangnya.

Hasil akhir, the Reds kalah 1-3 dari El Real dalam laga yang berlangsung di Stadion NSK Olimpiyskiy, Kiev, Ahad (27/5) dini hari WIB. Usai pertandingan, air mata pesepak bola berkebangsan Jerman itu mengalir tak tertahankan.

Karius mendatangi area penggemar the Kop sambil menampilkan kesedihan dan penyesalan. "Saya minta maaf kepada semua orang dalam tim ini. Kepada klub. Saya tahu saya mengecewakan mereka hari ini," kata Karius kepada Talksport mengutip dari Liverpoolecho, Ahad (27/5).

Karius menggambarkan suasana di ruang ganti Liverpool setelah timnya gagal meraih si kuping lebar. Karius mengaku tetap mendapat respek dan perhatian dari teman-temannya. "Semua orang mencoba menghibur saya, tapi lebih banyak keheningan di mana-mana. Semua benar-benar kecewa," ujar jebolan akademi Manchester City itu.

Kesalahan Karius bermula pada menit ke-51. Saat bola dalam keadaan hidup, ia yang tengah memegang si kulit bundar mencoba mengoper ke rekannya di pertahanan.

Saat itu penyerang Madrid Karim Benzema mampu membaca arah lemparan Karius. Bola mengenai kaki Benzema berbalik arah ke gawang Merseyside Merah.

Kesalahan kedua sang kiper ketika mencoba menangkap tendangan jarak jauh winger El Real Gareth Bale pada menit ke-83. Tangkapan Karius tak sempurna, membuat gawangnya koyak untuk ketiga kalinya. "Saya seharusnya melakukan tindakan yang lebih aman daripada mencoba menangkap. Saya salah menilai," jelas dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika