REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Diskusi alot terjadi antara Barcelona dengan Inter Milan. Ini berkaitan dengan masa depan Rafinha Alcantara.
Pada Januari lalu, Barca meminjamkan Rafinha ke Inter. Ada opsi penjualan pada musim panas tahun ini.
Jika ingin mempermanenkan gelandang 25 tahun itu, Nerazzurri kudu mengeluarkan mahar sebesar 35 juta euro plus berbagai bonus sekitar 3 juta euro.
Inilah permasalahanya. Kubu La Beneamata belum bisa melakukan pembelian ini karena berpotensi melanggar financial fair play.
"Blaugrana menolak untuk menurunkan harga dan tidak akan menerima kesepakatan peminjaman lagi," demikian laporan yang dikutip dari Football Italia, Selasa (5/6).
Berkali-kali Rafinha mengaku betah di Giuseppe Meazza. Ia ingin terus bermain untuk Inter Milan.
Menurut Sky, adik kandung Thiago Alcantara telah mengirimkan agennya untuk berbicara dengan manajemen Barca. Situs bursa transfer, Gianluca di Marzio juga membenarkan hal itu.
Cuma setengah musim di Inter, Rafinha menunjukkan kelasnya. Ia membela Nerazzurri dalam 17 laga Serie A, mencetak dua gol dan tiga asisst.
Sama dengan Rafinha, Milan Skriniar juga merasa betah di Inter Milan. Pemain asal Slovakia ini dikabarkan tengah didekati oleh klub-klub besar seperti Barcelona, Real Madrid, dan Atletico Madrid.
Skriniar tiba di Inter Milan musim panas tahun lalu. Ia dibeli dari Sampodria dengan nilai transfer sebesar 23 juta euro (Rp 372 miliar). Di bawah asuhan Luciano Spalletti, Skriniar menjadi salah satu pemain penting bagi Inter Milan pada musim ini.
"Saya tidak peduli dengan rumor bursa transfer, saya senang di Milan bersama Inter, sisanya tidak penting. Jelas saya akan bermain dengan Nerazzuri, 100 persen saya bertahan, tidak diragukan lagi," kata Skriniar.