Kamis 07 Jun 2018 00:01 WIB

Sergio Ramos: Ya Ampun, Semua Ngomongin Salah

Ramos menilai kasus Mohamed Salah hanya akan dibesar-besarkan.

Sergio Ramos
Foto: EPA-EFE/KIKO HUESCA
Sergio Ramos

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Bek Real Madrid, Sergio Ramos, menjadi musuh publik karena aksinya yang dituding membuat winger Liverpool, Mohamed Salah, mengalami cedera saat kedua tim bertemu di final Liga Champions pada dua pekan lalu. Ditanya perasaannya mengenai hal tersebut, kapten Timnas Spanyol itu mengaku sama sekali tidak percaya.

''Ya ampun, semua ngomongin soal Salah,'' kata Ramos kepada harian Spanyol AS, seperti dikutip situs Express.co.uk, Rabu (6/6).

Ramos mengaku tidak percaya semua orang menaruh perhatian besar pada segala hal tentang Salah. Ia mengaku sebenarnya tidak ingin membicarakan masalah ini. Sebab, Ramos menilai pada akhirnya semua akan dibesar-besarkan.

Madrid menekuk Liverpool dengan skor 3-1 di partai final Liga Champions pada 26 Mei lalu. Di menit ke-31, Salah ditarik keluar lapangan akibat mengalami cedera setelah bertubrukan dengan Ramos. Kedudukan saat itu masih imbang tanpa gol.

Ramos dituding sebagai penyebab Salah mengalami cedera. Bahkan Asosiasi Judo Eropa ikut angkat komentar. Di akun twitternya @europeanjudo, mereka menilai teknik Ramos merupakan teknik bantingan waki-gatame.

''Waki-gatame merupakan teknik yang berbahaya,'' tulis akun @europeanjudo dengan menampilkan foto Ramos saat menjatuhkan Salah, seperti dikutip situs Marca, Selasa (29/5).

''Itulah mengapa teknik waki-gatame dilarang di judo untuk transisi penyempurnaan teknik bantingan,'' sebutnya. ''Bagaimana pendapat Anda tentang pelanggaran di final Liga Champions kemarin?''

Gerakan anti-Ramos pun merebak di dunia maya. Sekitar 500 ribu orang mendukung petisi online yang mendesak UEFA dan FIFA memberikan hukuman kepada Ramos lantaran dianggap sengaja melakukan pelanggaran terhadap Salah di laga final Liga Champions. Petisi daring di laman Change.org itu dibuat oleh Mohammed Salah Abdel Hakeem, sehari setelah gelaran final Liga Champions.

''Sergio Ramos memberikan contoh buruk kepada generasi pemain sepak bola pada masa mendatang. Alih-alih berusaha meraih kemenangan secara fair, dia menggunakan trik yang mencoreng semangat fair play. UEFA dan FIFA harus memberikan langkah tegas kepada Ramos dan pemain-pemain serupa, dengan menggunakan bukti rekaman video demi menjaga semangat dari permainan ini,'' tulis Abdel Hakam dalam keterangan di petisi daring tersebut.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement