Senin 09 Jul 2018 21:22 WIB

Begini Cara Membuat SKM Menurut BPOM

BPOM mengatakan SKM memiliki kandungan susu.

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Dwi Murdaningsih
Sejumlah produk susu kental manis diperlihatkan di salah satu mini market di Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (7/7).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Sejumlah produk susu kental manis diperlihatkan di salah satu mini market di Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (7/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Gabungan Pengusaha Makanan Minuman Indonesia (GAPPMI) menyebutkan komposisi minuman susu kental manis (SKM). Kepala BPOM Penny K Lukito mengatakan, SKM memiliki kandungan susu.

 

"Tetapi susu ini kemudian dikonsentrasikan artinya airnya diuapkan kemudian dikentalkan dan ditambah gula. Jadi lemak susunya terkonsentrasi dan ditambah gula," ujarnya saat konferensi pers mengenai SKM di BPOM, di Jakarta Pusat, Senin (9/7).

Ia menambahkan, karakteristik jenis SKM adalah kadar lemak susu tidak kurang dari 8 persen dan kadar protein tidak kurang dari 6,5 persen (untuk plain).

Gunakan SKM Sebatas Campuran, Bukan Bahan Utama

Di tempat yang sama, Direktur Pengawasan Pangan Risiko Tinggi dan Teknologi Baru BPOM Tetty Sihombing menambahkan, SKM merupakan produk mengandung susu yang dipekatkan. Susu tersebut bisa berasal dari susu bubuk di kondensasi kemudian dicampur dengan gula.

Jadi, kata dia, SKM dan analognya termasuk produk susu kental, susu evaporasi, dan analognya termasuk krimer minuman, baik yang plain maupun yang manis.

"Termasuk produk yang berbahan dasar susu,susu skim,susu skim sebagian, campuran dari susu skim evaporasi dengan lemak nabati, dan campuran dari susu skim kental manis dengan lemak nabati," ujarnya.

Sementara itu, Umum GAPPMI Adhi S Lukman memastikan sendiri para produsen 100 persen menggunakan susu untuk membuat SKM. Ia menyebutkan ada dua sumber susu yang digunakan untuk minuman pelengkap itu.

"Pertama adalah susu yang segar. Susu ini diperoleh dengan bekerja sama dengan koperasi dan kelompok peternak sapi," katanya.

Selain itu, kata dia, susu bubuk juga digunakan untuk membuat SKM.  "Jadi, mereka (produsen SKM) memang menggunakan susu dengan proses yang tadi dijelaskan oleh kepala BPOM," ujarnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement