REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK TIMUR -- Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Muhammad Rum mengatakan, sudah tidak ada pendaki yang terjebak di Gunung Rinjani. Berdasarkan laporan dari Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), sisa enam pendaki yang berada di Gunung Rinjani telah dievakuasi pada hari ini, termasuk satu pendaki meninggal dunia.
"Sudah clear semua pendaki sudah tidak ada yang tertinggal," ujar Rum saat ditemui di Sembalun, Lombok Timur, NTB, Selasa (31/7).
Rum menyampaikan, tiga pendaki telah dievakuasi menggunakan helikopter, sedangkan tiga orang lainnya yang terdiri atas dua orang porter dan satu pemandu dievakuasi melalui jalur darat.
"Kita doakan biar semua berjalan dengan baik," lanjutnya.
Rum menyebutkan, sebelum kejadian gempa pada Ahad (29/7), total pendaki yang tercatat dalam pendaftaran oleh Balai TNGR mencapai 1.700 orang, termasuk porter. Dia bersyukur, proses evakuasi yang dilakukan hingga hari ketiga ini berjalan lancar.
Proses evakuasi pendaki di Gunung Rinjani oleh tim SAR gabungan pada Selasa (31/7).